
Wall Street Perkasa, Bursa Tokyo Dibuka Happy
Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
21 May 2020 08:22

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Tokyo dibuka lebih tinggi pada perdagangan Kamis (21/5/2020), menyusul kenaikan di indeks utama saham AS, Wall Street. Melansir dari AFP, ini terjadi karena investor menanggapi positif status pencabutan keadaan daruat di Jepang Barat.
Indeks acuan Nikkei 225 naik 0,53% atau 109,39 poin pada 20.704,54 pada awal perdagangan. Sementara indeks Topix yang lebih luas naik tipis 0,27% atau 3,98 poin menjadi 1.498,67.
Sebelumnya, Wall Street mengakhiri perdagangan di zona hijau, pada Rabu (20/5/2020). Optimisme investor akan pembukaan ekonomi AS berhasil mengimbangi kekhawatiran dari penyebaran pandemi corona (COVID-19).
Indeks Nasdaq, yang kaya perusahaan teknologi, melonjak hingga 2,1% ke 9.375,78.
Sementara Dow Jones, naik 1,5% menjadi 24.575,90 sedangkan S&P 500 naik 1,7% menjadi 2.971,61.
Emiten seperti Facebook dan Amazon memimpin penguatan. Facebok meroket 6% setelah memperkenalkan "etalase online" untuk para pedagang ritel di jaringannya dan Instagram.
Sementara Amazon, naik 2%. Rilis permainan baru "Crucible" menjadi penyebab.
Penguatan terjadi setelah risalah dari pertemuan The Fed, menunjukkan janji bank sentral AS untuk bertindak sepantasnya guna mendukung ekonomi sampai berada pulih.
Sentimen positif lain juga datang dari DPR AS. Di mana stimulus baru untuk usaha kecil yang terdampak COVID-19 mungkin akan diluncurkan minggu depan.
(sef/sef) Next Article Wall Street Semringah, Bursa Tokyo Dibuka Happy
Indeks acuan Nikkei 225 naik 0,53% atau 109,39 poin pada 20.704,54 pada awal perdagangan. Sementara indeks Topix yang lebih luas naik tipis 0,27% atau 3,98 poin menjadi 1.498,67.
Indeks Nasdaq, yang kaya perusahaan teknologi, melonjak hingga 2,1% ke 9.375,78.
Sementara Dow Jones, naik 1,5% menjadi 24.575,90 sedangkan S&P 500 naik 1,7% menjadi 2.971,61.
Emiten seperti Facebook dan Amazon memimpin penguatan. Facebok meroket 6% setelah memperkenalkan "etalase online" untuk para pedagang ritel di jaringannya dan Instagram.
Sementara Amazon, naik 2%. Rilis permainan baru "Crucible" menjadi penyebab.
Penguatan terjadi setelah risalah dari pertemuan The Fed, menunjukkan janji bank sentral AS untuk bertindak sepantasnya guna mendukung ekonomi sampai berada pulih.
Sentimen positif lain juga datang dari DPR AS. Di mana stimulus baru untuk usaha kecil yang terdampak COVID-19 mungkin akan diluncurkan minggu depan.
(sef/sef) Next Article Wall Street Semringah, Bursa Tokyo Dibuka Happy
Most Popular