Ada Sinyal IHSG Hijau, Simak Saham Potensi Cuan Hari Ini

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
18 May 2020 08:50
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Kamis 26/3/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Kamis 26/3/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Tekanan jual menyebabkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju ke teritori negatif pada perdagangan akhir pekan lalu. IHSG melemah 0,13% ke posisi 4.507,60 pada Jumat (15/5/2020).

Nilai transaksi bursa pada Jumat (15/5/2020) mencapai Rp 6,84 triliun dari 6,92 miliar saham yang diperdagangkan. Akan tetapi, pelaku pasar asing membukukan jual bersih Rp 1,09 triliun.

Sebelum memulai perdagangan hari ini, Senin (18/5/2020), simak rekomendasi saham pilihan sejumlah perusahaan sekuritas yang dirangkum CNBC Indonesia:


MNC Sekuritas - IHSG Berpeluang Menguat
Saat ini IHSG sedang berada di wave 3 dari wave [C], sehingga IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya dengan target 4.150-4.300, terlebih jika menembus support (batas bawah) 4.393-4.441. Namun apabila ternyata IHSG menguat ke atas 4.660, maka diperkirakan, IHSG saat ini sudah berada di akhir wave (b) dari wave [b] (skenario merah), sehingga IHSG berpeluang menguat untuk menuju area 4.720-4.780.

Saham pilihan:
BBCA
MEDC
UNVR
AKRA



Panin Sekuritas - Diterpa Tekanan Jual
IHSG masih mengalami sentimen tekanan jual investor asing. Berdasarkan indikator MACD dan MA, sama sama membentuk dead cross, sehingga memberikan ruang penurunan lanjutan bagi IHSG.

Saham pilihan:
GGRM
HMSP
KBLI
NRCA


Pilarmas Investindo Sekuritas - Masih Lanjutkan Pelemahan
IHSG diperkirakan akan melanjutkan pelemahan pada rentang 4.422 - 4.582 pada perdagangan di awal pekan ini. Katalis dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan April mengalami defisit sebesar US$ 350 juta, terpukul pandemi Covid-19. Akan tetapi, pada kuartal pertama 2020, neraca dagang masih surplus US$ 2,25 miliar.

Saham pilihan:
ADRO
INTP
AALI
UNVR


Reliance Sekuritas - Ada dari AS
Gubernur The Fed, Jerome Powell menghembuskan optimisme pasar bahwa ekonomi Amerika Serikat akan pulih dari pandemi Covid-19. Tetapi prosesnya dapat berlangsung hingga akhir tahun depan dan bergantung pada tersedianya vaksin. Powell juga mengatakan pasar saham dan aset lainnya akan mengalami penurunan yang signifikan jika pandemi berubah menjadi lebih buruk.

Saham pilihan:
ANTM
UNVR
SMGR
BMRI

 

[Gambas:Video CNBC]

 




(tas/tas) Next Article Tunggu RDG Bank Indonesia, Simak Saham-saham Potensi Cuan!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular