Streaming! Toko Banyak Tutup, ERAA Harap Subsidi Cegah PHK
Redaksi, CNBC Indonesia
17 May 2020 10:00
Jakarta, CNBC Indonesia- Penutupan gerai/toko menjadi dampak yang paling besar yang dirasakan oleh PT Erajaya Swasembada Tbk (IDX: ERAA) di masa penerapan PSBB akibat wabah virus corona di Indonesia.
Menurut Direktur Marketing & Komunikasi Erajaya Swasembada, Djatmiko Wardoyo, hal ini tentu saja berdampak pada pemasukan perusahaan, sehingga diharapkan adanya insentif dari pemerintah bagi industri dengan pembebasan biaya toko hingga subsidi terhadap karyawan.
Seperti apa insentif yang diharapkan pelaku usaha sektor ritel di tengah pandemi saat ini? Selengkapnya saksikan dialog Muhammad Gibran dengan Direktur Marketing & Komunikasi Erajaya Swasembada, Djatmiko Wardoyo dalam Closing Bell, CNBC Indonesia.
https://www.cnbcindonesia.com/embed/tv
(sef/sef) Next Article Laba Erajaya Naik 6%, Jadi Rp 295 Miliar di Q1-2022
Menurut Direktur Marketing & Komunikasi Erajaya Swasembada, Djatmiko Wardoyo, hal ini tentu saja berdampak pada pemasukan perusahaan, sehingga diharapkan adanya insentif dari pemerintah bagi industri dengan pembebasan biaya toko hingga subsidi terhadap karyawan.
Seperti apa insentif yang diharapkan pelaku usaha sektor ritel di tengah pandemi saat ini? Selengkapnya saksikan dialog Muhammad Gibran dengan Direktur Marketing & Komunikasi Erajaya Swasembada, Djatmiko Wardoyo dalam Closing Bell, CNBC Indonesia.
(sef/sef) Next Article Laba Erajaya Naik 6%, Jadi Rp 295 Miliar di Q1-2022
Most Popular