Kabar Duka! Direktur BWPT Meninggal Dunia

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar duka datang dari emiten perkebunan sawit, PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT). Perseroan perkebunan Grup Rajawali ini mengumumkan salah satu direksinya meninggal dunia.

"Dengan ini perseroan memberitahukan bahwa Bapak Gelora Sinuraya selaku Direktur Perseroan telah meninggal dunia pada tanggal 11 April 2020," kata Sekretaris Perusahaan BWPT Satrija Budi Wibawa, dalam keterbukaan informasi di BEI, Selasa (14/4/2020).

Hanya saja tidak disebutkan penyebab kematian almarhum. Gelora menjabat Direktur Operasional BWPT sejak Agustus 2017. Sebelumnya almarhum menjabat Visiting Agent di Sumatra Plantation Unit Asian Agri pada April 2016 hingga Januari 2017. Sebelumnya dia juga menjabat SSL Head KPU Kalimantan di Papua Agrindo Grouup.

Foto: Mendiang Gelora Sinuraya

Mengacu data laporan keuangan September 2019, pendapatan usaha BWPT pada September 2019 turun menjadi US$ 1,73 juta, dari periode yang sama tahun sebelumnya US$ 2,36 juta. Perusahaan masih menderita rugi bersih US$ 774.945 atau setara dengan Rp 12 miliar (asumsi kurs Rp 16.000) dari sebelumnya rugi US$ 265.706.

Baca: Dear Nasabah KPR, Ini Dia 77 Bank yang Siap Ringankan Cicilan

Laporan keuangan mencatat, pabrik pengolahan kelapa sawit BWPT berada di Kalimantan dan Papua. Sedangkan perkebunan entitas anak berlokasi di Kalimantan, Sumatera, Sulawesi dan Papua.

Pada 30 September 2019, jumlah luas lahan yang ditanami adalah seluas 127.403 hektare. PT Rajawali Capital International (terafiliasi dengan PT Rajawali Corpora) merupakan pemegang saham mayoritas perusahaan.

[Gambas:Video CNBC]

s

Baca: Stok Malaysia Naik, Harga CPO Terkoreksi 1% Lebih Hari Ini

(tas/hps) Next Article Emiten Sawit BWPT Jual Dua Anak Usaha Senilai Rp 113 M