Tangani Corona, Pemerintah Jual Surat Utang US$ 4,3 Miliar

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
07 April 2020 10:05
Pemerintah Indonesia menerbitkan obligasi atau surat utang berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) senilai US$ 4,3 miliar.
Ilustrasi Dolar AS (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Indonesia menerbitkan obligasi atau surat utang berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) senilai US$ 4,3 miliar. Uang hasil penerbitan ini akan dipakai untuk mendanai penganan virus corona atau Coronavirus Desease-2019 (Covid-19).

Seperti dikutip dari Reuters, Selasa (7/4/2020), pemerintah Indonesia menerbitkan obligasi valas dengan tiga tenor yaitu 10,5 tahum=n, 30,5 tahun, dan 50 tahun. Tenor 50 tahun adalah rekor terpanjang.



Nilai penerbitan untuk tenor 10,5 tahun dan 30,5 tahun masing-masing adalah US$ 1,65 miliar. Sedangkan yang tenor 50 tahun terjual US$ 1 miliar.

Sebagai respons fiskal untuk menangani Covid-19, pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana menaikkan defisit anggaran 2020 menjadi 5,07% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Untuk itu, pembiayaan defisit dari penerbitan obligasi bertambah menjadi Rp 549,6 triliun.

Selain obligasi valas ini, pemerintah juga akan menerbitkan Pandemic Bonds di dalam negeri. Nilainya mencapai Rp 449,9 triliun.


(aji/aji) Next Article Pemerintah Cari Utang Dolar Lagi, Uangnya Buat Buyback

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular