
Siap-siap, BRI Mau Turunkan Bunga KPR Nih
Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
26 February 2020 15:23

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) berencana menurunkan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) setidaknya pada kuartal pertama tahun ini. Kebijakan ini, selaras dengan arah dari Bank Indonesia yang memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 4,75%.
Saat ini, bank yang berfokus pada pembiayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ini, menetapkan suku bunga dasar kredit konsumer untuk KPR sebesar 9,9%. Sedangkan, untuk non KPR ditetapkan sebesar 12%.
Direktur Konsumer BRI, Handayani menerangkan, saat ini masih mengkaji dan mengevaluasi penurunan suku bunga KPR terlebih dahulu.
"Pasti ya, kita harus review dulu mana yang lebih dulu akan diturunkan, ketika waktunya tepat akan kita turunkan. KPR [akan lebih dulu]," kata Handayani di Menara BRI, Sudirman, Jakarta, Rabu (26/2/2020).
Handayani tak merinci secara pasti berapa basis poin suku bunga KPR akan diturunkan. Ketika dikonfirmasi apakah akan menurunkan sebesar 25 basis poin, Handayani menyebut masih memperhitungkan dan mengevaluasi lebih lanjut.
"Belum bisa kita umumkan, masih kita perthitungkan, kita evaluasi dulu," katanya.
Sebagai informasi, dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG), Bank Indonesia memutuskan pemangkasan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate menjadi 4,75%.
Kebijakan ini menjadi langkah preemtive bank sentral untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi domestik di tengah tertahannya prospek pemulihan ekonomi global sehubungan dengan terjadinya Covid-19.
(hps/hps) Next Article Sudah Capai Target, Kuota KPR FLPP BRI Ditambah 2.000 Unit
Saat ini, bank yang berfokus pada pembiayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ini, menetapkan suku bunga dasar kredit konsumer untuk KPR sebesar 9,9%. Sedangkan, untuk non KPR ditetapkan sebesar 12%.
Direktur Konsumer BRI, Handayani menerangkan, saat ini masih mengkaji dan mengevaluasi penurunan suku bunga KPR terlebih dahulu.
Handayani tak merinci secara pasti berapa basis poin suku bunga KPR akan diturunkan. Ketika dikonfirmasi apakah akan menurunkan sebesar 25 basis poin, Handayani menyebut masih memperhitungkan dan mengevaluasi lebih lanjut.
"Belum bisa kita umumkan, masih kita perthitungkan, kita evaluasi dulu," katanya.
Sebagai informasi, dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG), Bank Indonesia memutuskan pemangkasan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate menjadi 4,75%.
Kebijakan ini menjadi langkah preemtive bank sentral untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi domestik di tengah tertahannya prospek pemulihan ekonomi global sehubungan dengan terjadinya Covid-19.
(hps/hps) Next Article Sudah Capai Target, Kuota KPR FLPP BRI Ditambah 2.000 Unit
Most Popular