Corona Masih Ganas, Saham Mastercard 'Tergilas'

JAKARTA, CNBC Indonesia- Saham Mastercard anjlok pada akhir perdagangan Senin, 24 Februari 2020 setelah perusahaan kartu kredit ini mengeluarkan peringatan bahwa corona virus yang menyebar cepat dapat merusak pendapatannya di tahun 2020. Mastercard melaporkan perjalanan lintas batas hingga pembelanjaan online bakal tumbuh pada batas yang rendah imbas wabah virus corona. Perusahaan asal Amerika Serikat ini memproyeksi pertumbuhan pendapatan kuartal pertama akan terpangkas sekitar dua hingga 3%.

Simak informasi selengkapnya di Squawk Box, CNBC Indonesia (Selasa, 25/02/2020) berikut.