Analisis Teknikal IHSG

Siap-siap IHSG Reli 4 Hari Beruntun, Bisa Tembus 6.000

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
07 February 2020 08:30
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencetak tren positif.
Foto: Bursa Efek Indonesia (BEI) (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencetak tren positif dengan membukukan penguatan 3 hari beruntun. Pada Kamis (6/2/2020) kemarin, IHSG ditutup dengan kenaikan 8 poin atau menguat 0,14% ke level 5.987.

Memasuki perdagangan Jumat (7/2/2020) hari ini, Tim Riset CNBC Indonesia memperkirakan IHSG akan kembali menguat dengan rentang pergerakan pada level 5.975 hingga 6.050.

IHSG masih menunjukkan tanda-tanda kenaikan dengan menciptakan level tertingginya dalam 4 hari terakhir. Tanda-tanda bullish saat ini juga tercermin dari posisi IHSG yang bergerak di atas rata-ratanya (moving average) dalam 5 hari terakhir (MA5).

Potensi penguatan cukup terbuka,  secara teknikal IHSG mulai bangkit dari level jenuh jualnya (oversold) menurut indikator Relative Strength Index (RSI).



Sumber: Refinitiv (Diolah)

Dari bursa saham di Amerika Serikat (AS), tiga indeks kembali ditutup menguat pada penutupan pagi. Indeks Dow Jones (DJIA) terapresiasi 0,30% ke level 29.379, S&P 500 terbang 0,33% ke level 3.345 dan Nasdaq melesat 0,67% ke level 9.572.

Wall Street mengalami penguatan selama 4 hari beruntun setelah China mengumumkan akan mengurangi separuh tarif impor barang AS senilai sekitar US$ 75 miliar. Tarif pada beberapa barang AS akan dipotong dari 10% menjadi 5%, dan dari 5% menjadi 2,5% yang akan mulai berlaku pada 14 Februari atau bulan ini.


Keputusan itu dibuat sebagai bagian dari kesepakatan perdagangan "fase satu" antara China dan AS.

Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) merilis data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) untuk bulan Januari 2020. Di mana IKK turun 4,7 poin menjadi 121,7 dari angka Desember 2019 pada angka 126,4. Meski demikian, angka di atas 100 menunjukkan konsumen dalam negeri masih optimis terhadap perekonomian.

Sentimen dari dalam negeri hari ini yang akan dirilis ialah data cadangan devisa RI. Bank Indonesia (BI) rencananya akan mengumumkannya pukul 14:15 WIB.

TIM RISET CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]




(yam/yam) Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular