
Bikin Cuan! Saham BJBR Melesat 6,93% dalam Sehari
dob, CNBC Indonesia
21 January 2020 16:27

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) melesat 70 poin atau 6,93% menjadi Rp 1.080 pada penutupan perdagangan Selasa (21/1/2020). BJBR rebound setelah harga saham menyentuh level psikologis Rp 1.000 yang merupakan, terendah sejak pertengahan 2016.
Bahkan harga saham BJBR sempat menyentuh level Rp 1.110 atau kenaikan 9,9% dibandingkan dengan sehari sebelumnya. Adapun range perdagangan hari ini dikisaran Rp 1.000- 1.110.
Kenaikan harga saham emiten perbankan yang dipimpin oleh Yuddy Renaldi ini didukung oleh aksi borong oleh investor asing. Tercatat net foreign buy pada perdagangan hari ini mencapai Rp 2,92 miliar. Adapun total transaksi saham BJBR pada hari ini mencapai Rp 27,47 miliar.
BJBR menjadi salah satu emiten dengan pembayaran dividen terbesar selama beberapa tahun terakhir. Terhitung dari 2015-2018, bank bjb menebar dividen payout ratio (DPR) di kisaran 55-60% dengan kisaran di atas Rp 800 miliar.
Hingga kuartal III-2019, BJBR mencatatkan total aset Rp 123,6 triliun, tumbuh 8,3% dibandingkan dengan setahun sebelumnya. Pertumbuhan aset ditopang oleh kenaikan penyaluran kredit sebesar 9,8% menjadi Rp 81,5 triliun.
Demikian halnya dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 10% y-o-y menjadi Rp 98,4 triliun. Pertumbuhan DPK ini didorong dari pertumbuhan dana murah yaitu giro sebesar 10,9% y-o-y dan tabungan sebesar 6,9% y-o-y. Pertumbuhan DPK ini berada di atas rata-rata pertumbuhan industri perbankan nasional sebesar 7,62% per Agustus 2019
Laba bersih Bank bjb mencapai Rp 1,1 trilliun pada triwulan III-2019 ini yang didorong penurunan biaya operasional sebesar 1,3%.
(dob/dob) Next Article Bank BJB (BJBR) Tebar Dividen Rp 1 Triliun, Setara 58,27% Laba 2023
Bahkan harga saham BJBR sempat menyentuh level Rp 1.110 atau kenaikan 9,9% dibandingkan dengan sehari sebelumnya. Adapun range perdagangan hari ini dikisaran Rp 1.000- 1.110.
Kenaikan harga saham emiten perbankan yang dipimpin oleh Yuddy Renaldi ini didukung oleh aksi borong oleh investor asing. Tercatat net foreign buy pada perdagangan hari ini mencapai Rp 2,92 miliar. Adapun total transaksi saham BJBR pada hari ini mencapai Rp 27,47 miliar.
Hingga kuartal III-2019, BJBR mencatatkan total aset Rp 123,6 triliun, tumbuh 8,3% dibandingkan dengan setahun sebelumnya. Pertumbuhan aset ditopang oleh kenaikan penyaluran kredit sebesar 9,8% menjadi Rp 81,5 triliun.
Demikian halnya dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 10% y-o-y menjadi Rp 98,4 triliun. Pertumbuhan DPK ini didorong dari pertumbuhan dana murah yaitu giro sebesar 10,9% y-o-y dan tabungan sebesar 6,9% y-o-y. Pertumbuhan DPK ini berada di atas rata-rata pertumbuhan industri perbankan nasional sebesar 7,62% per Agustus 2019
Laba bersih Bank bjb mencapai Rp 1,1 trilliun pada triwulan III-2019 ini yang didorong penurunan biaya operasional sebesar 1,3%.
(dob/dob) Next Article Bank BJB (BJBR) Tebar Dividen Rp 1 Triliun, Setara 58,27% Laba 2023
Most Popular