
Lagi, BRI Suntik Modal BRI Ventures Rp 500 M
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
03 January 2020 18:04

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menyuntik dana kepada modal ventura miliknya, PT BRI Ventura Investama (BRI Ventures) senilai Rp 500 miliar. Dengan begitu porsi kepemilikan BRI di BRI Ventures setelah suntikan modal ini menjadi 99,97%.
"Perusahaan sudah mendapatkan izin dewan komisaris BRI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehubungan dengan penyertaan modal pada BRI Ventures melalui setoran tunai sebesar Rp 500 miliar," dikutip dari keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (03/01/2020).
Transaksi ini dilakukan pada 31 Desember 2019, dan tidak melebihi 20% ekuitas BRI. Adanya suntikan dana ini diharapkan bisa memperkuat permodalan perseroan terhadap BRI Ventures, dan melancarkan ekspansi bisnis anak usahanya ini.
Dewan komisaris dan direksi perseroan menyatakan bahwa semua informasi material yang relevan dengan transaksi ini telah diungkapkan dalam keterbukaan. Selain itu, tambahan modal ini tidak memiliki dampak kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha BRI.
"BRI memberikan dukungan tidak hanya dari sisi permodalan, kerjasama distribusi, melainkan juga pengembangan bisnis BRI Ventures. BRI menerapkan tata kelola terintegrasi pada BRI Ventures," tulis manajemen perseroan.
Sebelumnya BRI Ventures menyiapkan US$ 250 juta atau Rp 3,5 triliun (kurs Rp 14.000) untuk mengembangkan startup financial technology (fintech). Anak usaha BBRI ini akan berperan sebagai investor untuk membangun fintech dalam pembentukan ekosistemnya.
Direktur Digital, Teknologi Informasi dan Operasi Bank BRI Indra Utoyo, mengatakan BRI juga membuka kesempatan bagi fintech agar bisa memanfaatkan platform digital milik BRI yakni BRIAPI (BRI Application Programming Interface).
"Sebagai bank dengan jaringan terbesar di Indonesia, kami ingin membuka peluang berkolaborasi dengan startup fintech. Kami sangat terbuka bagi startup fintech untuk memanfaatkan produk Open Banking BRI atau platform digital milik BRI yakni BRIAPI," kata Indra, Senin (23/9/2019).
(dob/dob) Next Article Jelang Libur Nataru, Bank BRI Siapkan Rp 34,64 Triliun
"Perusahaan sudah mendapatkan izin dewan komisaris BRI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehubungan dengan penyertaan modal pada BRI Ventures melalui setoran tunai sebesar Rp 500 miliar," dikutip dari keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (03/01/2020).
Transaksi ini dilakukan pada 31 Desember 2019, dan tidak melebihi 20% ekuitas BRI. Adanya suntikan dana ini diharapkan bisa memperkuat permodalan perseroan terhadap BRI Ventures, dan melancarkan ekspansi bisnis anak usahanya ini.
Dewan komisaris dan direksi perseroan menyatakan bahwa semua informasi material yang relevan dengan transaksi ini telah diungkapkan dalam keterbukaan. Selain itu, tambahan modal ini tidak memiliki dampak kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha BRI.
"BRI memberikan dukungan tidak hanya dari sisi permodalan, kerjasama distribusi, melainkan juga pengembangan bisnis BRI Ventures. BRI menerapkan tata kelola terintegrasi pada BRI Ventures," tulis manajemen perseroan.
Sebelumnya BRI Ventures menyiapkan US$ 250 juta atau Rp 3,5 triliun (kurs Rp 14.000) untuk mengembangkan startup financial technology (fintech). Anak usaha BBRI ini akan berperan sebagai investor untuk membangun fintech dalam pembentukan ekosistemnya.
Direktur Digital, Teknologi Informasi dan Operasi Bank BRI Indra Utoyo, mengatakan BRI juga membuka kesempatan bagi fintech agar bisa memanfaatkan platform digital milik BRI yakni BRIAPI (BRI Application Programming Interface).
"Sebagai bank dengan jaringan terbesar di Indonesia, kami ingin membuka peluang berkolaborasi dengan startup fintech. Kami sangat terbuka bagi startup fintech untuk memanfaatkan produk Open Banking BRI atau platform digital milik BRI yakni BRIAPI," kata Indra, Senin (23/9/2019).
(dob/dob) Next Article Jelang Libur Nataru, Bank BRI Siapkan Rp 34,64 Triliun
Most Popular