
Melesat! Harga Saham BRI Dekati Rekor Tertinggi
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
18 December 2019 16:32

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) pada perdagangan hari ini melesat mendekati level harga tertinggi. Saham bank terbesar di tanah air ini juga banyak diborong investor asing.
Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia, harga saham BRI naik 1,15% ke level Rp 4.400/unit. Volume perdagangan saham mencapai 833,52 juta saham senilai Rp 3,59 triliun.
Selain itu, pada hari ini saham BRI juga tercatat paling banyak diborong asing. Nilai net buy investor asing mencapai Rp 1,69 triliun.
Harga saham BRI sempat menyentuh level tertinggi pada harga Rp 4.550/unit. Level harga tersebut berpotensi terlampaui lagi sebelum akhir tahun.
BRI merupakan bank beraset terbesar di Indonesia, meraih laba bersih Rp 24,78 triliun hingga periode 9 bulan pertama tahun ini atau per 30 September 2019, meningkat 5,36% dibandingkan laba bersih Rp 23,47 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.
Bank BRI terus menorehkan kinerja positif dan di atas rata rata industri perbankan nasional. Hingga akhir September 2019, BRI secara konsolidasian telah menyalurkan kredit senilai Rp 903,14 triliun, tumbuh 11,65%, lebih tinggi dari industri sebesar 8,59% (data OJK bulan Agustus 2019) dengan NPL (tingkat kredit bermasalah) 3,08%.
Apabila dirinci, kredit mikro BRI tercatat Rp 301,89 triliun, kredit konsumer BRI Rp 137,29 triliun atau tumbuh 7,85% yoy, dan kredit ritel dan menengah Rp 261,67 triliun atau tumbuh 14,80% yoy.
(hps/dob) Next Article BBRI Bakal Buyback Saham Rp 3 T, Ternyata Buat Ini!
Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia, harga saham BRI naik 1,15% ke level Rp 4.400/unit. Volume perdagangan saham mencapai 833,52 juta saham senilai Rp 3,59 triliun.
Selain itu, pada hari ini saham BRI juga tercatat paling banyak diborong asing. Nilai net buy investor asing mencapai Rp 1,69 triliun.
Harga saham BRI sempat menyentuh level tertinggi pada harga Rp 4.550/unit. Level harga tersebut berpotensi terlampaui lagi sebelum akhir tahun.
Bank BRI terus menorehkan kinerja positif dan di atas rata rata industri perbankan nasional. Hingga akhir September 2019, BRI secara konsolidasian telah menyalurkan kredit senilai Rp 903,14 triliun, tumbuh 11,65%, lebih tinggi dari industri sebesar 8,59% (data OJK bulan Agustus 2019) dengan NPL (tingkat kredit bermasalah) 3,08%.
Apabila dirinci, kredit mikro BRI tercatat Rp 301,89 triliun, kredit konsumer BRI Rp 137,29 triliun atau tumbuh 7,85% yoy, dan kredit ritel dan menengah Rp 261,67 triliun atau tumbuh 14,80% yoy.
(hps/dob) Next Article BBRI Bakal Buyback Saham Rp 3 T, Ternyata Buat Ini!
Most Popular