Analisis

Minim Katalis Penguatan, Rupiah Sulit Jauhi Rp 14.000/US$

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
11 December 2019 13:42
Analisis Teknikal
Foto: Muhammad Luthfi Rahman


Grafik: Rupiah (USD/IDR) Harian
Sumber: investing.com

Melihat grafik harian, rupiah yang disimbolkan dengan USD/IDR bergerak di kisaran rerata pergerakan (moving average/MA) 5 hari (garis biru) dan di bawah MA20/rerata pergerakan 20 hari (garis merah).

Indikator rerata pergerakan konvergen dan divergen (MACD) bergerak turun, dengan histogram yang masuk ke wilayah negatif. Indikator-indikator grafik harian ini mengindikasikan rupiah mulai mengumpulkan momentum penguatan. 

Grafik: Rupiah (USD/IDR) 1 Jam
Sumber: investing.com


Pada time frame 1 jam, rupiah bergerak di atas MA 5 (rerata pergerakan 5 jam/garis biru), tetapi di bawah MA 20 (rerata pergerakan 20 jam/garis merah). Indikator stochastic bergerak turun dan di wilayah jenuh beli (overbought).

Rupiah saat ini kembali bergerak di dekat Rp 14.035/US$ yang menjadi support (tahanan bawah) terdekat. Melihat indikator Stochastic yang overbought, jika mampu ke bawah Rp 14,035/US$ dan konsisten di bawahnya rupiah berpeluang memangkas pelemahan menuju level psikologis Rp 14.000/US$. 

Sebaliknya selama tertahan di atas Rp 14.035/US$, rupiah akan terus tertekan menuju ke Rp 14.070/US$.


TIM RISET CNBC INDONESIA 

(pap/pap)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular