
CNBC Indonesia Awards 2019
Bukalapak Raih Penghargaan The Best E-Commerce 2019
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
04 December 2019 20:26

Jakarta, CNBC Indonesia- E-commerce unicorn asal Indonesia Bukalapak memenangkan penghargaan dalam ajang CNBC Indonesia Award 2019 untuk kategori The Best E-Commerce.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Pemimpin Redaksi CNBC Indonesia Wahyu Daniel kepada Presiden Bukalapak Fajrin Rasyid dalam malam penganugerahan CNBC Indonesia Award 2019 di Hotel Westin, Rabu (4/12/2019).
Bukalapak berhasil mengantongi penghargaan untuk kategori ini karena menjadi salah satu dari sedikit startup di Indonesia yang bisa menyandang gelar unicorn. Gelar unicorn diberikan kepada startup yang memiliki valuasi lebih dari US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,1 triliun.
Bukalapak merupakan startup bidang E-Commerce kedua di Indonesia yang berhasil menyandang predikat sebagai unicorn. Dilansir dari CBInsights, valuasi Bukalapak bahkan mencapai US$ 2,5 miliar atau setara Rp 35 triliun.
Gelar unicorn didapatkan oleh Bukalapak setelah mendapatkan kucuran dana dari beberapa grup investor besar seperti Emtek Grup dan 500 startups.
Berdiri pada tahun 2011, Bukalapak secara signifikan mentransformasi cara masyarakat Indonesia dalam menjalani aktivitas ekonominya. Sebagai startup yang bergerak di bidang E-Commerce, Bukalapak menyediakan wadah bagi jutaan pelaku usaha atau yang disebut dengan istilah pelapak dalam memasarkan produknya untuk kemudian dinikmati oleh jutaan konsumen yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia.
Hingga November 2019, jumlah pelapak di Bukalapak telah mencapai lebih dari 5 juta, sementara jumlah mitra Bukalapak yang terdiri dari UMKM dan agen individu telah mencapai lebih dari 2,5 juta. Mitra Bukalapak yang berjumlah lebih dari 2,5 juta tersebut tersebar di 477 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.
Kini, Bukalapak telah berinovasi untuk mendorong para pelaku usaha menembus pasar ekspor. Melalui fitur BukaGlobal, Bukalapak mempermudah para pelapak untuk melakukan pengiriman barang ke luar negeri. Pasar ekspor yang kini masuk ke dalam cakupan Bukalapak meliputi Singapura, Malaysia, Taiwan, Brunei Darussalam, dan Hongkong.
Tak hanya di bidang perdagangan barang, Bukalapak ikut berkontribusi dalam memperdalam pasar modal Indonesia. Melalui fitur BukaReksa, masyarakat bisa menikmati investasi di instrumen reksadana dengan modal yang sangat rendah atau sebesar Rp 10 ribu saja.
(dob/dob) Next Article Obesesi Bukalapak: Memajukan UMKM di Seluruh Indonesia
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Pemimpin Redaksi CNBC Indonesia Wahyu Daniel kepada Presiden Bukalapak Fajrin Rasyid dalam malam penganugerahan CNBC Indonesia Award 2019 di Hotel Westin, Rabu (4/12/2019).
Bukalapak berhasil mengantongi penghargaan untuk kategori ini karena menjadi salah satu dari sedikit startup di Indonesia yang bisa menyandang gelar unicorn. Gelar unicorn diberikan kepada startup yang memiliki valuasi lebih dari US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,1 triliun.
Gelar unicorn didapatkan oleh Bukalapak setelah mendapatkan kucuran dana dari beberapa grup investor besar seperti Emtek Grup dan 500 startups.
Berdiri pada tahun 2011, Bukalapak secara signifikan mentransformasi cara masyarakat Indonesia dalam menjalani aktivitas ekonominya. Sebagai startup yang bergerak di bidang E-Commerce, Bukalapak menyediakan wadah bagi jutaan pelaku usaha atau yang disebut dengan istilah pelapak dalam memasarkan produknya untuk kemudian dinikmati oleh jutaan konsumen yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia.
Hingga November 2019, jumlah pelapak di Bukalapak telah mencapai lebih dari 5 juta, sementara jumlah mitra Bukalapak yang terdiri dari UMKM dan agen individu telah mencapai lebih dari 2,5 juta. Mitra Bukalapak yang berjumlah lebih dari 2,5 juta tersebut tersebar di 477 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.
Kini, Bukalapak telah berinovasi untuk mendorong para pelaku usaha menembus pasar ekspor. Melalui fitur BukaGlobal, Bukalapak mempermudah para pelapak untuk melakukan pengiriman barang ke luar negeri. Pasar ekspor yang kini masuk ke dalam cakupan Bukalapak meliputi Singapura, Malaysia, Taiwan, Brunei Darussalam, dan Hongkong.
Tak hanya di bidang perdagangan barang, Bukalapak ikut berkontribusi dalam memperdalam pasar modal Indonesia. Melalui fitur BukaReksa, masyarakat bisa menikmati investasi di instrumen reksadana dengan modal yang sangat rendah atau sebesar Rp 10 ribu saja.
(dob/dob) Next Article Obesesi Bukalapak: Memajukan UMKM di Seluruh Indonesia
Most Popular