
Perdagangan Terakhir Pekan Ini, Rupiah Imbang Lawan Dolar AS
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
22 November 2019 18:22

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah berakhir stagnan melawan dolar Amerika Serikat (AS) di perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (22/11/19).
Sebagian besar perdagangan hari ini dihabiskan di zona merah oleh rupiah. Membuka perdagangan di level Rp 14.080/US$ alias stagnan, Mata Uang Garuda langsung melemah selepas itu. Pelemahan semakin terakselerasi, sebelum tengah hari rupiah sudah melemah 0,18% di level Rp 14.105/US$, sekaligus menjadi titik terlemah pada hari ini.
Rupiah berhasil menipiskan pelemahan selepas tengah hari, hingga berakhir stagnan di level Rp 14.080/US$.
Mata uang utama Asia bergerak variatif pada perdagangan hari ini. Hingga pukul 16:15 WIB, yuan China menjadi yang terburuk dengan melemah 0,16%. Sementara di saat yang sama yen Jepang, peso Filipina, dan Baht Thailand berhasil menguat 0,07%.
Berikut pergerakan dolar AS melawan mata uang utama Benua Kuning pada hari ini.
Sebagian besar perdagangan hari ini dihabiskan di zona merah oleh rupiah. Membuka perdagangan di level Rp 14.080/US$ alias stagnan, Mata Uang Garuda langsung melemah selepas itu. Pelemahan semakin terakselerasi, sebelum tengah hari rupiah sudah melemah 0,18% di level Rp 14.105/US$, sekaligus menjadi titik terlemah pada hari ini.
Mata uang utama Asia bergerak variatif pada perdagangan hari ini. Hingga pukul 16:15 WIB, yuan China menjadi yang terburuk dengan melemah 0,16%. Sementara di saat yang sama yen Jepang, peso Filipina, dan Baht Thailand berhasil menguat 0,07%.
Berikut pergerakan dolar AS melawan mata uang utama Benua Kuning pada hari ini.
Next Page
Pergerakan Diwarnai Banyak Sentimen
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular