Bos Arwana Citramulia Ungkap Tekanan di Industri Keramik

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA), Tandean Rustandy menyebutkan harga gas industri RI saat ini lebih tinggi dibandingkan negara yang tidak memiliki sumber gas alam sendiri, sehingga rencana kenaikan harga gas akan menekan industri mengingat harga gas merupakan 30-40% dari keseluruhan biaya produksi.

Selain itu, Tandean juga menyebutkan  itu banjirnya produk keramik impor dari Vietnam hingga India juga menekan daya saing produk lokal. Seperti apa tekanan yang dihadapi industri keramik ? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina dan Head Of Research CNBC Indonesia, Arif Gunawan dengan Direktur Utama Arwana Citramulia, Tandean Rustandy dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Selasa, 29/10/2019).