
Yen Menguat, Bursa Saham Tokyo Dibuka Terkoreksi
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
02 October 2019 08:18

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Tokyo dibuka melemah pada pembukaan perdagangan Rabu 2 Oktober 2019. Pelemahan tersebut dipicu karena apresiasi nilai tukar yen dan koreksi bursa saham Amerika Serikat (AS), Wall Street.
Seperti dikutip dari AFP, indeks acuan Nikkei 225 turun 0,49% atau 108,16 poin pada 21.777,08 pada awal perdagangan, sementara indeks Topix yang lebih luas turun 0,58% atau 9,23 poin pada 1.593,77.
Anjloknya bursa AS Wall Street disebabkan data manufaktur AS yang mengalami kontraksi pada bulan ini, terlemah dalam satu dekade terakhir.
Sementara itu sejumlah analis menilai data manufaktur AS sangat buruk. "Ini adalah angka yang buruk, sesuai dengan resesi manufaktur dunia," kata analis dari Bianco Research, Jim Bianco.
Meski analis menilai buruk, Thomas Simons mengatakan ini tidak bisa mengeneralisir resesi akan benar-benar terjadi. "Manufaktur itu sendiri dalam resesi. Tetapi itu tidak berarti bahwa ekonomi secara keseluruhan berada dalam resesi,".
(hps/hps) Next Article Gegara Aksi Ambil Untung, Bursa Tokyo Dibuka Melemah
Seperti dikutip dari AFP, indeks acuan Nikkei 225 turun 0,49% atau 108,16 poin pada 21.777,08 pada awal perdagangan, sementara indeks Topix yang lebih luas turun 0,58% atau 9,23 poin pada 1.593,77.
Anjloknya bursa AS Wall Street disebabkan data manufaktur AS yang mengalami kontraksi pada bulan ini, terlemah dalam satu dekade terakhir.
Meski analis menilai buruk, Thomas Simons mengatakan ini tidak bisa mengeneralisir resesi akan benar-benar terjadi. "Manufaktur itu sendiri dalam resesi. Tetapi itu tidak berarti bahwa ekonomi secara keseluruhan berada dalam resesi,".
(hps/hps) Next Article Gegara Aksi Ambil Untung, Bursa Tokyo Dibuka Melemah
Most Popular