ANALISIS
Rupiah Bisa Melemah ke Rp 14.160/US$, Semua Gara-Gara Trump!
Putu Agus Pransuamitra,
CNBC Indonesia
25 September 2019 12:40
Grafik: Rupiah (USD/IDR) HarianSumber: investing.com |
Melihat grafik harian, rupiah yang disimbolkan dengan USD/IDR bergerak di atas rerata pergerakan (moving average/MA) 5 hari (garis biru) dan MA20 /rerata 20 hari (garis merah).
Indikator rerata pergerakan konvergen dan divergen (MACD) bergerak naik tetapi masih di wilayah negatif.
Grafik: Rupiah (USD/IDR) 1 JamSumber: investing.com |
Histogram sudah kembali memasuki wilayah positif. Melihat indikator tersebut, momentum pelemahan rupiah mulai terkumpul.Â
Pada time frame 1 jam, rupiah bergerak di atas MA 5 (rerata pergerakan 5 jam/garis biru) dan MA 20 (rerata pergerakan 20 jam/garis merah). Indikator stochastic bergerak turun dari wilayah jenuh beli (overbought) yang membuka peluang rupiah memangkas pelemahan atau bahkan menguat.Â
Support (tahanan bawah) berada di level Rp 14.130/US$, jika mampu ditembus maka rupiah berpeluang memangkas pelemahan ke level Rp 14.110/US$. Jika level tersebut juga dilewati, Mata Uang Garuda berpotensi menguat ke Rp 14.090/US$.Â
Sebaliknya selama tertahan di atas support rupiah berpeluang melemah ke Rp 14.160/US$, bahkan ke ada potensi ke level US$ 14.180/US$.Â
TIM RISETÂ CNBCÂ INDONESIA
(pap/pap)
Grafik: Rupiah (USD/IDR) Harian
Grafik: Rupiah (USD/IDR) 1 Jam