Dalam 4 Hari The Fed Gelontorkan Rp 3.800 T, Ada Apa Ini?

Wahyu Daniel, CNBC Indonesia
23 September 2019 11:31
Dalam 4 hari beruntun, The Fed New York menyuntikkan dana total US$ 278 miliar atau lebih dari Rp 3.800 triliun ke pasar uang.
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC Indonesia - Pekan lalu dalam empat hari berturut-turut, Federal Reserve Bank of New York menyuntikkan dana total US$ 278 miliar atau lebih dari Rp 3.800 triliun ke pasar uang. Kebijakan ini dilakukan The Fed untuk memenuhi kelangkaan likuiditas di pasar uang antar bank (PUAB).

The Fed menyatakan, akhir pekan lalu kebutuhan likuiditas di PUAB tidak sampai US$ 75 miliar. Seperti dilansir dari AFP, Senin (23/9/2019), perbankan di Amerika Serikat (AS) mengalami kesulitan likuiditas untuk memenuhi syarat Giro Wajib Minimum (GWM). Karena likuiditas yang sulit, maka bunga pinjaman di PUAB melonjak tinggi.


Gubernur The Fed, Jerome Powell, membantah adanya kekeringan likuiditas di pasar uang. Menurut para ekonom, ada beberapa kondisi yang membuat bank kekeringan likuiditas, antara lain pembayaran pajak kuartalan dan penyerapan dana akibat penjualan surat utang pemerintah.


Secara umum, perbankan juga kekurangan uang tunai setelah program stimulus dari The Fed berkurang sejak krisis 2008 lalu.

[Gambas:Video CNBC]


(wed/aji) Next Article The Fed Berkorban 'Cetak Uang' Ratusan Triliun Demi Ekonomi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular