Ini Jajaran Saham Paling Cuan Sepekan, Siapa Rajanya?

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
08 September 2019 15:30
IHSG melemah 0,31% pada pekan pertama September, ke 6.308,95. Namun, sepuluh saham ini bergerak di jalur hijau melawan tren tersebut.
Foto: ist

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks harga saham gabungan (IHSG) sepanjang pekanĀ ini melemah 0,31% pada perdagangan pekan pertama September, ditutup pada 6.308,95. Namun, sepuluh saham ini bergerak di jalur hijau melawan tren tersebut.

Saham tersebut mendapatkan momentum penguatan pada hari terakhir perdagangan pekan lalu, yakni pada Jumat (8/9/2019) di mana IHSG menguat tipis 0,03% atau 2,15 poin. Dari 651 saham yang diperdagangkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 211 saham menguat, 193 saham melemah, dan 247 saham stagnan.

Sepanjang pekan ini, saham emiten Grup MNC milik taipan Hary Tanoesoedibjo, yakni PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) memimpin klasemen saham tercuan (top gainer) periode sepekan dengan kenaikan harga sebesar 76,3%, atau Rp238, ke Rp550 per unit.

Kenaikan tersebut dipicu kabar bahwa induk usahanya yakni PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) berhasil mendapatkan hak siar atas penayangan Euro 2020, kompetisi sepak bola bergengsi di Eropa. Setelah menguat signifikan sejak Senin, saham IPTV ini masuk ke dalam kategori pengawasan khusus karena bergerak di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).

Di posisi kedua, ada emiten setrum yakni PT Megapower Makmur Tbk yang harga sahamnya menguat 39,82% dalam sepekan. Perseroan sukses membalik rugi bersih per Juni 2018 sebesar Rp786 juta menjadi laba bersih Rp 7,2 miliar pada periode yang sama tahun ini.

Selanjutnya ada emiten snack PT Siantar Top Tbk yang sahamnya melejit 35,05%, mengiringi upaya perseroan untuk terus memperlebar sayapnya dengan menggarap pasar ekspor, khususnya di Timur Tengah. Kontribusi ekspor saat ini baru berkisar 10% dari total penjualan.

Berdasarkan sektor usaha yang digeluti, lima dari sepuluh emiten dengan cuan tertinggi itu berasal dari sektor properti yakni PT Mas Murni Indonesia Tbk (30%), PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk (29,63%), PT Hotel Mandarine Regency Tbk (26,9%), PT Agung Podomoro Land Tbk (26,88%), dan PT Indonesia Prima Property Tbk (22,6%).

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags) Next Article IHSG Babak Belur, Tapi Saham-saham Ini Terbang, Simak!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular