Bunga Acuan Turun 50 Bps, Kapan BTN akan Turunkan Bunga KPR?

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
03 September 2019 19:58
BTN bilang ruang untuk menurunkan bunga KPR terbuka asal dua syarat ini terpenuhi.
Foto: Direktur Finance, Treasury & Strategy BTN Nixon L.P Napitupulu (CNBC Indonesia/Syahrizal Sidik)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) membuka ruang menurunkan suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) sejalan dengan kebijakan Bank Indonesia yang sudah memangkas bunga acuan sebesar 50 basis poin mejadi 5,75% dari sebelumnya 6%.

Direktur Finance, Treasury & Strategy BTN Nixon L.P Napitupulu menyampaikan, ada dua pertimbangan bagi perseroan memangkas suku bunga kredit KPR. Pertama, kebijakan suku bunga acuan, dengan bunga acuan yang turun, biaya dana (cost of fund) perbankan menjadi lebih murah.


Namun, faktor yang menjadi pertimbangan selain suku bunga acuan adalah kondisi likuiditas di pasar yang saat ini cukup ketat. Otoritas Jasa Keuangan menyebutkan, rasio loan to depocit ratio (LDR) perbankan pada Juni 2019 berada di level 94%, sedangkan LDR BTN pada paruh pertama tahun ini di level 114,24%.

"Bunga kredit turun mungkin saja. Kapan penurunan suku bunga acuan transisi ke kredit, itu menunggu likuiditas stabil," ungkap Nixon, di Menara BTN, Jakarta, Selasa (3/9/2019).

Pada tahun ini, Bank BTN menargetkan, rasio LDR akan terjaga di kisaran 101-103% dengan pertumbuhan aset 10-12%. Rasio non performing loan (NPL) akan dijaga pada level 2,9% dan Dana Pihak Ketiga (DPK) ditargetkan tumbuh 11-13%.


(roy/roy) Next Article Catat, Bekasi-Depok dan Daerah yang Dapat Bunga Murah KPR

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular