
Sebelum Mulai Perdagangan, Simak Saham Pilihan Broker Ini!
Monica Wareza, CNBC Indonesia
03 September 2019 08:00

Jakarta, CNBC Indonesia - Mengawali perdagangan pertama di pekan ini dengan penguatan tipis sebesar 0,04% ke level 6.331,15, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dengan cepat berbalik arah ke zona merah dan tak pernah lagi merasakan manisnya zona hijau.
Per akhir sesi dua, Senin ini (2/9/2019) indeks saham acuan di Indonesia tersebut terkoreksi sebesar 0,6% ke level 6.290,55.
Data perdagangan mencatat, kinerja IHSG senada dengan mayoritas bursa saham utama kawasan Asia yang juga ditransaksikan di zona merah: indeks Nikkei jatuh 0,41%, indeks Hang Seng melemah 0,38%, dan indeks Straits Times turun 0,86%. Sementara itu, indeks Shanghai melejit 1,31% dan indeks Kospi menguat 0,07%.
Untuk perdagangan hari ini Selasa (3/9/2019) sejumlah broker memiliki ide perdagangannya masing-masing dengan rekomendasi saham yang beragam dan layak disimak sebagai berikut.
Samuel Sekuritas - Ada Potensi Tekanan Bearish
IHSG lanjut tertahan di bawah flip level 6,350. Level ini menjadi penentu dinamika IHSG pada bulan September, sekuritas ini melihat potensi tekanan bearish bisa berlanjut jika tidak terjadi breakout dari level resisten.
Saham pilihan:
BRPT
TPIA
KLBF
ANTM
Artha Sekuritas - IHSG Masih Akan Melemah
IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal terlihat candlestick tertahan di sekitar resistance moving average dan indikator stochastic mulai menyempit di sekitar area overbought mengindikasikan adanya potensi pelemahan dalam jangka pendek. Dampak dari kelanjutan perang dagang diperkirakan masih akan mempengaruhi pergerakan.
Saham pilihan:
AKRA
PGAS
BSDE
ASII
Reliance Sekuritas - IHSG Sudah Overbought
Candlestick justru membentuk pola bearish engulfing dengan potensi melanjutkan pelemahan menguji moving average 20 hari. Indikator stochastic membentuk pola dead-cross pada area overbought dengan RSI bergerak bearish reversal momentum setelah menjenuh pada area yang cukup mahal sehingga diperkirakan IHSG masih akan tertekan pada perdagangan selanjutnya.
Saham pilihan:
BEED
JPFA
HMSP
BBTN
Pilarmas Investindo Sekuritas - Amerika dan China Mulai Saling Tak Percaya
Pemerintah China tampaknya telah mengabaikan Amerika terkait dengan peningkatan eskalasi terbaru terkait dengan perang tarif. Pemerintah China semakin siap untuk menghadapi gejolak ekonomi karena menurut mereka tidak ada kemajuan untuk menyelesaikan permasalah perdagangan yang dihadapi kedua negara.
Saham pilihan:
ACES
EXCL
TINS
ASII
(sef/sef) Next Article 10 Saham Penopang IHSG Hingga 31 Mei 2019
Per akhir sesi dua, Senin ini (2/9/2019) indeks saham acuan di Indonesia tersebut terkoreksi sebesar 0,6% ke level 6.290,55.
Data perdagangan mencatat, kinerja IHSG senada dengan mayoritas bursa saham utama kawasan Asia yang juga ditransaksikan di zona merah: indeks Nikkei jatuh 0,41%, indeks Hang Seng melemah 0,38%, dan indeks Straits Times turun 0,86%. Sementara itu, indeks Shanghai melejit 1,31% dan indeks Kospi menguat 0,07%.
Untuk perdagangan hari ini Selasa (3/9/2019) sejumlah broker memiliki ide perdagangannya masing-masing dengan rekomendasi saham yang beragam dan layak disimak sebagai berikut.
Samuel Sekuritas - Ada Potensi Tekanan Bearish
IHSG lanjut tertahan di bawah flip level 6,350. Level ini menjadi penentu dinamika IHSG pada bulan September, sekuritas ini melihat potensi tekanan bearish bisa berlanjut jika tidak terjadi breakout dari level resisten.
Saham pilihan:
BRPT
TPIA
KLBF
ANTM
Artha Sekuritas - IHSG Masih Akan Melemah
IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal terlihat candlestick tertahan di sekitar resistance moving average dan indikator stochastic mulai menyempit di sekitar area overbought mengindikasikan adanya potensi pelemahan dalam jangka pendek. Dampak dari kelanjutan perang dagang diperkirakan masih akan mempengaruhi pergerakan.
Saham pilihan:
AKRA
PGAS
BSDE
ASII
Reliance Sekuritas - IHSG Sudah Overbought
Candlestick justru membentuk pola bearish engulfing dengan potensi melanjutkan pelemahan menguji moving average 20 hari. Indikator stochastic membentuk pola dead-cross pada area overbought dengan RSI bergerak bearish reversal momentum setelah menjenuh pada area yang cukup mahal sehingga diperkirakan IHSG masih akan tertekan pada perdagangan selanjutnya.
Saham pilihan:
BEED
JPFA
HMSP
BBTN
Pilarmas Investindo Sekuritas - Amerika dan China Mulai Saling Tak Percaya
Pemerintah China tampaknya telah mengabaikan Amerika terkait dengan peningkatan eskalasi terbaru terkait dengan perang tarif. Pemerintah China semakin siap untuk menghadapi gejolak ekonomi karena menurut mereka tidak ada kemajuan untuk menyelesaikan permasalah perdagangan yang dihadapi kedua negara.
Saham pilihan:
ACES
EXCL
TINS
ASII
(sef/sef) Next Article 10 Saham Penopang IHSG Hingga 31 Mei 2019
Most Popular