Harga Emas Tinggi, Antam Genjot Produksi Emas hingga 36 Ton

Monica Wareza, CNBC Indonesia
21 August 2019 17:38
Perseroan akan menggenjot jumlah produksi hingga 36 ton hingga akhir tahun.
Foto: Karyawan menunjukkan emas batangan yang dijual di Butik Emas, Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2018). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC IndonesiaPT Aneka Tambang Tbk (ANTM) tampaknya memanfaatkan momentum kenaikan harga emas yang sedang terjadi saat ini. Perseroan akan menggenjot jumlah produksi emas hingga 36 ton hingga akhir tahun.

Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan, pada awalnya perseroan menargetkan jumlah produksi pada 2019 mencapai 30 ton. Namun dalam perkembanganya, harga emas terus naik dan perseroan menaikkan target produksi menjadi 32 ton.


"Memang target dinaikkan di tahun ini jadi 32 ton tapi mudah mudahan bisa jadi 36 ton, tapi 32 lah. Produksi semester I mencapai 15,4 ton," kata Arie setelah konferensi pers paparan publik di Jakarta, Rabu (21/08/2019).

Hingga akhir tahun, perseroan menargetkan pendapatan perseroan mencapai Rp 30 triliun.

Arie memprediksi harga emas dunia bisa bertahan di level US$ 1.400/troy ounce. Padahal saat ini, harga emas dunia sudah berada pada level US$ 1.500/troy ounce.

Dalam jangka panjang, ia memprediksi harga emas bergerak di kisaran US$ 1.300-US$ 1.400/troy ounce.

"Mungkin di US$ 1.400 kali ya, sekarang kaget-kagetan aja kali ya karena perang dagang itu. Kalau long term kami prediksi di US$ 1.300-US$ 1.400/troy ounce," tukas Arie.

Tahun lalu, untuk komoditas emas, Antam mencatatkan capaian penjualan tertinggi sepanjang sejarah perusahaan. Pada tahun 2018, volume penjualan unaudited emas mencapai 28.258 kg (28,25 ton) atau naik signifikan sebesar 114% dibandingkan capaian tahun 2017 sebesar 13.202 kg.

Kenaikan itu seiring dengan strategi pengembangan pasar emas baik domestik dan ekspor serta inovasi produk Logam Mulia Antam.


Harga Emas Rekor, Harga Saham Antam Melasat
[Gambas:Video CNBC]
(hps/hps) Next Article Tak Terbendung, Harga Emas 6 Hari Cetak Rekor Baru

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular