
Di-Tackle Mata Uang Negeri Lionel Messi, Rupiah Terlemah Asia
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
13 August 2019 12:03

Akibat amblasnya peso, kini pelaku pasar mulai memantau perkembangan mata uang negara berkembang lainnya. Salah satu yang disorot adalah kekuatan fundamental penyokong nilai tukar, yaitu keseimbangan eksternal yang dicerminkan dalam neraca pembayaran khususnya di pos transaksi berjalan.
Malangnya, fundamental rupiah bisa dibilang kurang kokoh. Bank Indonesia (BI) melaporkan data Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) kuartal II-2019 yang membukukan defisit US$ 1,98 miliar. Padahal pada kuartal sebelumnya terjadi surplus US$ 2,42 miliar.
Sementara di pos yang menjadi sorotan utama, yaitu transaksi berjalan (current account), terjadi defisit US$ 8,44 miliar atau 3,04% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Lebih dalam ketimbang kuartal sebelumnya yaitu minus US$ 6,97 miliar (2,6% PDB).
Defisit NPI menandakan arus devisa di perekonomian nasional seret, lebih banyak yang keluar ketimbang yang masuk. Apalagi kemudian devisa jangka panjang dari ekspor barang dan jasa, yang dicerminkan dari transaksi berjalan, mengalami defisit yang lebih parah.
Oleh karena itu, pasar menemukan alasan untuk 'menghukum' rupiah. Selama transaksi berjalan masih defisit, rupiah memang rentan 'digoyang' ketika ada sentimen negatif dari luar seperti hari ini.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Malangnya, fundamental rupiah bisa dibilang kurang kokoh. Bank Indonesia (BI) melaporkan data Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) kuartal II-2019 yang membukukan defisit US$ 1,98 miliar. Padahal pada kuartal sebelumnya terjadi surplus US$ 2,42 miliar.
Sementara di pos yang menjadi sorotan utama, yaitu transaksi berjalan (current account), terjadi defisit US$ 8,44 miliar atau 3,04% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Lebih dalam ketimbang kuartal sebelumnya yaitu minus US$ 6,97 miliar (2,6% PDB).
Oleh karena itu, pasar menemukan alasan untuk 'menghukum' rupiah. Selama transaksi berjalan masih defisit, rupiah memang rentan 'digoyang' ketika ada sentimen negatif dari luar seperti hari ini.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular