
Diborong Asing, Saham ACES Kembali Meroket
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
14 June 2019 12:09

Jakarta, CNBC Indonesia - Salah satu Emiten sektor konsumer yakni PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) menjadi saham yang paling banyak diincar investor asing dibandingkan saham-saham sektor konsumer lainnya pada tahun ini.
Hingga penutupan sesi I pukul 11.30 WIB hari Jumat (15/6/2019), harga saham ACES naik tipis sebesar 0,56% ke level Rp 1.810/unit saham. Transaksi yang tercatat senilai 3,58 juta unit saham senilai Rp 6,5 miliar.
Kinerja ACES sejak awal tahun meningkat 21%, dengan pembelian asing tercatat meningkat Rp 135 miliar. Hal ini menjadikan Ace sebagai saham yang paling banyak diburu asing sepanjang tahun ini.
Dalam sepekan, asing mengoleksi saham yang dikuasai PT Kawan Lama Sejahtera tersebut sebanyak Rp 46 miliar, inilah yang membuat kinerja sahamnya ikut terangkat 4% dengan jangka waktu yang sama. Dari awal tahun saham ini dibeli asing senilai Rp 237,48 miliar.
Dalam keterbukaan informasi yang dipublikasikan perusahaan, penjualan perusahaan pada kuartal I 2019 meningkat 19,15%. Pada kuartal I-2019 Ace berhasil membukukan penjualan senilai Rp 1,84 triliun, angka tersebut lebih tinggi dari kinerja kuartal I-2018 pada angka Rp 1,55 triliun.
Laba bersihnya pun terdongkrak hingga sebesar 13,8%. Laba kuartal I-2019 tercatat pada angka Rp 239,33 miliar naik Rp 29 miliar dari laba bersih kuartal I-2018 pada angka Rp 210,30 miliar.
(yam/hps) Next Article Wow! Saham ANTM Masuk Daftar MSCI, ACES Terdepak
Hingga penutupan sesi I pukul 11.30 WIB hari Jumat (15/6/2019), harga saham ACES naik tipis sebesar 0,56% ke level Rp 1.810/unit saham. Transaksi yang tercatat senilai 3,58 juta unit saham senilai Rp 6,5 miliar.
Kinerja ACES sejak awal tahun meningkat 21%, dengan pembelian asing tercatat meningkat Rp 135 miliar. Hal ini menjadikan Ace sebagai saham yang paling banyak diburu asing sepanjang tahun ini.
Dalam sepekan, asing mengoleksi saham yang dikuasai PT Kawan Lama Sejahtera tersebut sebanyak Rp 46 miliar, inilah yang membuat kinerja sahamnya ikut terangkat 4% dengan jangka waktu yang sama. Dari awal tahun saham ini dibeli asing senilai Rp 237,48 miliar.
Laba bersihnya pun terdongkrak hingga sebesar 13,8%. Laba kuartal I-2019 tercatat pada angka Rp 239,33 miliar naik Rp 29 miliar dari laba bersih kuartal I-2018 pada angka Rp 210,30 miliar.
(yam/hps) Next Article Wow! Saham ANTM Masuk Daftar MSCI, ACES Terdepak
Most Popular