Libur Lebaran, Bank Jual Dolar Rp 14.373/US$-Rp 14.490/US$
Houtmand P Saragih & Dwi Ayuningtyas, CNBC Indonesia
03 June 2019 15:07
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terlihat cenderung menguat di pasar Non-Deliverable Forwards (NDF) per pukul 14:20 dibandingkan dengan perdagangan pekan lalu. Di bank-bank lokal, rupiah di jual pada kisaran Rp 14.373/US$ - Rp 14.490/US$.
Sengatan dari Standard and Poor's (S&P) besar kemungkinan masih mampu mendorong laju mata uang Ibu Pertiwi terhadap greenback.
Seperti diketahui, Lembaga pemeringkat (rating agency) yang berkantor pusat di New York tersebut mengumumkan telah menaikkan peringkat surat utang pemerintah Indonesia dari BBB- menjadi BBB. Kali terakhir Indonesia mendapatkan peringkat BBB dari S&P adalah pada 1995 atau 24 tahun yang lalu.
Menurut S&P, Indonesia memang layak mendapatkan 'hadiah' kenaikan rating. Dalam 10 tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah 4,1%. Jauh di atas negara-negara dengan peringkat utang yang sama yaitu 2,2%.
Pelumas rupiah lainnya adalah melemahnya dollar index, dimana hingga berita ini dimuat, dollar index terkoreksi tipis 0,03% ke level 97.72 poin.
Investor mulai cemas dengan pertumbuhan ekonomi Negeri Paman Sam setelah Presiden AS Donald Trump mengancam akan memberikan bea masuk pada produk impor asal Meksiko. Padahal Meksiko adalah rekan dagang terbesar AS.
Sementara itu, kurs dolar AS di sejumlah bank nasional pada pukul 14:17 WIB sebagai berikut:
Sebagai informasi, perdagangan pasar spot rupiah tutup karena libur cuti bersama memperingati Idul Fitri.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(dwa) Next Article Money Changer Jual Dolar Rp 15.705 Hari Ini
Sengatan dari Standard and Poor's (S&P) besar kemungkinan masih mampu mendorong laju mata uang Ibu Pertiwi terhadap greenback.
Seperti diketahui, Lembaga pemeringkat (rating agency) yang berkantor pusat di New York tersebut mengumumkan telah menaikkan peringkat surat utang pemerintah Indonesia dari BBB- menjadi BBB. Kali terakhir Indonesia mendapatkan peringkat BBB dari S&P adalah pada 1995 atau 24 tahun yang lalu.
Pelumas rupiah lainnya adalah melemahnya dollar index, dimana hingga berita ini dimuat, dollar index terkoreksi tipis 0,03% ke level 97.72 poin.
Investor mulai cemas dengan pertumbuhan ekonomi Negeri Paman Sam setelah Presiden AS Donald Trump mengancam akan memberikan bea masuk pada produk impor asal Meksiko. Padahal Meksiko adalah rekan dagang terbesar AS.
| Periode | Kurs 31 Mei (Pukul 15:56 WIB) | Kurs 3 Juni (Pukul 14:45 WIB) |
| 1 Pekan | Rp 14.302 | Rp 14.242,0 |
| 1 Bulan | Rp 14.361,8 | Rp 14.303,3 |
| 2 Bulan | Rp 14.437,8 | Rp 14.374,3 |
| 3 Bulan | Rp 14.511,4 | Rp 14.452,0 |
| 6 Bulan | Rp 14.704,3 | Rp 14.647,0 |
| 9 Bulan | Rp 14.902,8 | Rp 15.847,0 |
| 1 Tahun | Rp 15.104,3 | Rp 15.042,0 |
| 2 Tahun | Rp 15.885 | Rp 15.933,0 |
Sementara itu, kurs dolar AS di sejumlah bank nasional pada pukul 14:17 WIB sebagai berikut:
| Bank | Harga Beli | Harga Jual |
| BRI | Rp 14.250 | Rp 14.373 |
| BNI | Rp 14.251 | Rp 14.306 |
| Mandiri | Rp 14.065 | Rp 14.490 |
| BTN | Rp 14.335 | Rp 14.485 |
| BCA | Rp 14.125 | Rp 14.425 |
| CIMB Niaga | Rp 14.270 | Rp 14.480 |
Sebagai informasi, perdagangan pasar spot rupiah tutup karena libur cuti bersama memperingati Idul Fitri.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(dwa) Next Article Money Changer Jual Dolar Rp 15.705 Hari Ini
Most Popular