Bayar Utang Anak Usaha, Tower Bersama Rilis Obligasi Rp 750 M
Monica Wareza, CNBC Indonesia
09 May 2019 18:58
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten menara telekomunikasi, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akan menerbitkan obligasi senilai Rp 750 miliar yang ditawarkan dengan tingkat bunga sebesar 8,00%. Dana ini akan digunakan perusahaan untuk membayarkan kewajiban anak usahanya.
Berdasarkan prospektus yang dirilis perusahaan di Bursa Efek Indonesia (BEI), obligasi ini memiliki tenor selama 370 hari kalender dan akan jatuh tempo pada 24 Agustus 2020 atau bertenor 1 tahun.
Perusahaan akan membayarkan kewajiban anak usahanya yakni PT Solu Kreasi Pratama (KSP). Kewajiban yang dimaksud terkait dengan fasilitas pinjaman berulang atau revolving Seri B senilai US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,2 triliun (asumsi kurs Rp 14.200/US$).
Selain itu ada fasilitas pinjaman revolving US$ 200 juta, yang keduanya akan dibayarkan kepada para kreditor melalui United Overseas Bank Ltd. sebagai bank agen.
Obligasi ini merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) III Tower Bersama dengan target penerbitan total senilai Rp 7 triliun.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana dan penjamin emisi obligasi ini adalah PT CGS CIMB Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia dan PT Indo Premier Sekuritas dengan wali amanat adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Masa penawaran umum obligasi ini akan dilakukan pada 21-22 Mei 2019 dan akan dicatatkan di BEI pada 27 Mei mendatang.
Sebagai perbandingan, data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat, Tower Bersama masih memiliki utang obligasi jatuh tempo sebesar Rp 628 miliar pada 28 Oktober 2019. Obligasi ini berasal dari Obligasi Berkelanjutan III Tower Bersama Infrastructure Tahap II Tahun 2018.
Adapun tahun depan, tepatnya 21 April dan 19 September, ada dua utang obligasi jatuh tempo masing-masing dengan nilai yang sama yakni Rp 700 miliar. Obligasi ini dari Obligasi Berkelanjutan II Tower Bersama Infrastructure Tahap II Tahun 2017 dan Tahap III Tahun 2017.
(tas) Next Article Pengumuman! Emiten Sandiaga Uno Rilis Obligasi Rp 1,5 T
Berdasarkan prospektus yang dirilis perusahaan di Bursa Efek Indonesia (BEI), obligasi ini memiliki tenor selama 370 hari kalender dan akan jatuh tempo pada 24 Agustus 2020 atau bertenor 1 tahun.
Perusahaan akan membayarkan kewajiban anak usahanya yakni PT Solu Kreasi Pratama (KSP). Kewajiban yang dimaksud terkait dengan fasilitas pinjaman berulang atau revolving Seri B senilai US$ 1 miliar atau sekitar Rp 14,2 triliun (asumsi kurs Rp 14.200/US$).
Selain itu ada fasilitas pinjaman revolving US$ 200 juta, yang keduanya akan dibayarkan kepada para kreditor melalui United Overseas Bank Ltd. sebagai bank agen.
Obligasi ini merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) III Tower Bersama dengan target penerbitan total senilai Rp 7 triliun.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana dan penjamin emisi obligasi ini adalah PT CGS CIMB Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia dan PT Indo Premier Sekuritas dengan wali amanat adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Masa penawaran umum obligasi ini akan dilakukan pada 21-22 Mei 2019 dan akan dicatatkan di BEI pada 27 Mei mendatang.
Adapun tahun depan, tepatnya 21 April dan 19 September, ada dua utang obligasi jatuh tempo masing-masing dengan nilai yang sama yakni Rp 700 miliar. Obligasi ini dari Obligasi Berkelanjutan II Tower Bersama Infrastructure Tahap II Tahun 2017 dan Tahap III Tahun 2017.
(tas) Next Article Pengumuman! Emiten Sandiaga Uno Rilis Obligasi Rp 1,5 T
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular