Saham GIAA Dilepas Investor, Anjlok 13,64%!

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah meminta maskapai penerbangan menurunkan harga tiket pesawat setelah menerima masukan dari pelaku industri pariwisata. Hal tersebut tercatat dalam notulensi rapat Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) bersama dengan pemerintah dan maskapai penerbangan. Salah satunya, pemerintah memaksa PT Garuda Indonesia Tbk (IDX: GIAA) untuk menurunkan harga tiket.

Sentimen negatif datang dari rencana pemerintah membuat regulasi baru terkait harga tiket. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku akan merilis regulasi khusus sebagai respons atas harga tiket pesawat yang masih mahal.

Selain itu, pembatalan pemesanan 49 unit pesawat Boeing 737 MAX 8 secara resmi oleh perusahaan diyakini menjadi salah satu penyebabnya. Jatuhnya Ethiopian Airlines dan Lion Air yang menggunakan pesawat tersebut menjadi alasannya.

Lantas bagaimana dampaknya kepada kinerja saham Garuda Indonesia? Simak dalam dialog markets now bersama analis pasar di program Closing Bell, CNBC Indonesia (Selasa, 26/03/2019) berikut ini