
Wow! Rini Sebut Garuda Indonesia Raih Laba Rp 100 M pada 2018
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
22 March 2019 13:29

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengatakan selama 2018 PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) akhirnya berhasil mecetak laba setelah 2017 merugi besar.
Menteri BUMN Rini Soemarno disela-sela acara Jasa Marga Giving Back to Nature menyampaikan bahwa pada 2018, Garuda Indonesia bisa membukukan laba sekitar Rp 100 miliar tahun lalu.
Rini menyampaikan hal tersebut sembari mereview semua kinerja BUMN yang menurutnya hampir semua membukukan keuntungan, termasuk BUMN yang biasanya merugi.
"Salah satu contoh utama yang paling berat buat kita waktu itu adalah Garuda. Nah tahun lalu [2017] Garuda bisa rugi sampai Rp 3 triliun ya kalau gak salah, kemarin 2018 auditnya bisa untung hampir Rp 100 miliar. Nah yang naik- naik begini bagus," kata Rini, di bantaran sungai Cisadane, Tangerang, Jumat (22/3/2019).
Berdasarkan laporan keuangan Garuda Indonesia, pada 2017 maskapai pelat merah ini membukukan kerugian sebesar US$ 216,58 juta atau setara Rp 3,06 triliun.
Sejalan dengan itu, lonjakan untung juga tak lepas dari sinergi antar BUMN. Rini mengatakan, banyak sekali efisiensi aktivitas yang didapat melalui sinergitas.
"Maka sudahlah kita sudah mencapai seperti ini, pada ulang tahun kita mari kita berbagi. Banyakkan program ke masyarakat. Sembako murah, penghijauan, bantu lingkungan, peningkatan kesejahteraan di pedesaan. Kita buat program bermacam-macam," bebernya.
(hps) Next Article Singapore Airlines Masuk Garuda Indonesia, Bakal Bikin Ini
Menteri BUMN Rini Soemarno disela-sela acara Jasa Marga Giving Back to Nature menyampaikan bahwa pada 2018, Garuda Indonesia bisa membukukan laba sekitar Rp 100 miliar tahun lalu.
Rini menyampaikan hal tersebut sembari mereview semua kinerja BUMN yang menurutnya hampir semua membukukan keuntungan, termasuk BUMN yang biasanya merugi.
"Salah satu contoh utama yang paling berat buat kita waktu itu adalah Garuda. Nah tahun lalu [2017] Garuda bisa rugi sampai Rp 3 triliun ya kalau gak salah, kemarin 2018 auditnya bisa untung hampir Rp 100 miliar. Nah yang naik- naik begini bagus," kata Rini, di bantaran sungai Cisadane, Tangerang, Jumat (22/3/2019).
Sejalan dengan itu, lonjakan untung juga tak lepas dari sinergi antar BUMN. Rini mengatakan, banyak sekali efisiensi aktivitas yang didapat melalui sinergitas.
"Maka sudahlah kita sudah mencapai seperti ini, pada ulang tahun kita mari kita berbagi. Banyakkan program ke masyarakat. Sembako murah, penghijauan, bantu lingkungan, peningkatan kesejahteraan di pedesaan. Kita buat program bermacam-macam," bebernya.
GIAA Batalkan Pemesanan Pesawat Boeing 737 Max 8
[Gambas:Video CNBC]
[Gambas:Video CNBC]
(hps) Next Article Singapore Airlines Masuk Garuda Indonesia, Bakal Bikin Ini
Most Popular