Perhatian! Semester II BEI Hapuskan Harga Saham Gocap
Monica Wareza, CNBC Indonesia
08 March 2019 14:26
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan pada semester II, nilai terendah harga saham yang ditransaksikan di pasar reguler bisa di bawah Rp 50/saham. BEI hampir selesai melakukan kajian dan siap diterapkan, sehingga harga saham bisa lebih fair (wajar) sesuai dengan kondisi pasar.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono Widodo mengatakan kajian ini dilakukan lantaran di pasar negosiasi masih banyak yang mentransaksikan saham-saham seharga gocap tersebut. Namun hal tersebut tidak memungkinkan terjadi di pasar reguler karena aturannya hanya memperkenankan harga terendah saham yang di trasaksikan senilai Rp 50/saham.
"BEI melihat adanya demand di pasar nego. Pasar nego tetap dibutuhkan. Karena memang aturannya begitu. Kita menyediakan ruang untuk masuk ke pasar reguler," kata Laksono di Gedung BEI, Jumat (8/3).
Dia menyebutkan bahwa kajian tersebut merupakan salah satu rencana kerja bursa di tahun ini agar meningkatkan transparansi perdagangan saham. Selain itu, common practise di bursa negara lainnya juga tak memberikan batasan harga untuk saham-saham yang diperdagangkan.
"Masih kajian dan ini rencana kerja tahun 2019 di semester II (direalisasikan)," imbuh dia.
Saat Ini CNBC Indonesia mencatat terdapat 33 saham yang masuk dalam kategori saham gocap. Saham-saham tersebut sudah berada di posisi dalam waktu yang cukup lama.
(hps) Next Article Yah! Saham Gocap Tak Jadi Dihapus Tahun Ini
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono Widodo mengatakan kajian ini dilakukan lantaran di pasar negosiasi masih banyak yang mentransaksikan saham-saham seharga gocap tersebut. Namun hal tersebut tidak memungkinkan terjadi di pasar reguler karena aturannya hanya memperkenankan harga terendah saham yang di trasaksikan senilai Rp 50/saham.
"BEI melihat adanya demand di pasar nego. Pasar nego tetap dibutuhkan. Karena memang aturannya begitu. Kita menyediakan ruang untuk masuk ke pasar reguler," kata Laksono di Gedung BEI, Jumat (8/3).
Dia menyebutkan bahwa kajian tersebut merupakan salah satu rencana kerja bursa di tahun ini agar meningkatkan transparansi perdagangan saham. Selain itu, common practise di bursa negara lainnya juga tak memberikan batasan harga untuk saham-saham yang diperdagangkan.
Saat Ini CNBC Indonesia mencatat terdapat 33 saham yang masuk dalam kategori saham gocap. Saham-saham tersebut sudah berada di posisi dalam waktu yang cukup lama.
(hps) Next Article Yah! Saham Gocap Tak Jadi Dihapus Tahun Ini
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular