
Ekonomi Global Kian Suram, Harga Batu Bara Terus Melemah
Taufan Adharsyah, CNBC Indonesia
23 January 2019 08:44

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada penutupan perdagangan kemarin (22/1/2019) harga batu bara Newcastle terus melemah sebesar 0,15% ke posisi US$ 99,20/metrik ton, setelah sebelumnya juga melemah 0,4% pada perdagangan awal pekan (21/1/2019).
Sejak pekan lalu, harga batu bara sudah naik 0,51% secara point-to-point, sedangkan dari awal tahun 2019 performa komoditas ini tercatat minus 2,8%.
Harga batu bara masih tertekan meyusul rilis data produksi China pada hari senin, dimana Biro Statistik Nasional China merilis data produksi batu bara domestik periode Desember 2018. Hasilnya, produksi batu bara China pada periode tersebut meningkat 2,1% dari tahun sebelumnya (y-o-y), dan juga merupakan yang tertinggi dalam 3 tahun.
Selain itu, sinyal-sinyal perlambatan eknomi dunia juga makin menekan harga batu bara. Kabar terbaru dari datang dari World Economic Forum (WEF), dimana sebelum acara dimulai Dana Moneter Internasional mengumumkan revisi prediksi pertumbuhan ekonomi dunia yang telah diumumkan bulan Oktober lalu.
Sayangnya revisinya tambah parah, perkiraan terbaru pertumbuhan ekonomi global versi IMF turun 0,2% menjadi 3,5% di tahun 2019.
(taa/hps) Next Article Ukur Sentimen Pendorong Koreksi Harga Batu Bara
Sejak pekan lalu, harga batu bara sudah naik 0,51% secara point-to-point, sedangkan dari awal tahun 2019 performa komoditas ini tercatat minus 2,8%.
Selain itu, sinyal-sinyal perlambatan eknomi dunia juga makin menekan harga batu bara. Kabar terbaru dari datang dari World Economic Forum (WEF), dimana sebelum acara dimulai Dana Moneter Internasional mengumumkan revisi prediksi pertumbuhan ekonomi dunia yang telah diumumkan bulan Oktober lalu.
Sayangnya revisinya tambah parah, perkiraan terbaru pertumbuhan ekonomi global versi IMF turun 0,2% menjadi 3,5% di tahun 2019.
(taa/hps) Next Article Ukur Sentimen Pendorong Koreksi Harga Batu Bara
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular