Fuad Bawazier: Rupiah Kuat Bukan Karena Ekonomi RI Membaik!

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
19 December 2018 17:26
Performa nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dalam beberapa bulan terakhir cukup impresif.
Foto: Mantan Menteri Keuangan era Soeharto Fuad Bawazier dalam sebuah diskusi di Jakarta (CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara)
Jakarta, CNBC Indonesia - Performa nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dalam beberapa bulan terakhir cukup impresif. Rupiah bisa memangkas depresiasi terhadap greenback yang sempat berada di atas 10%.

Mata uang Garuda yang sempat melemah berada diatas level Rp 15.000/US$, kini bergerak menguat di kisaran Rp 14.300/US$ - Rp 14.500/US$. Namun, penguatan rupiah dianggap bukan karena faktor perbaikan dalam negeri.

Hal ini dikemukakan mantan Menteri Keuangan era Soeharto Fuad Bawazier dalam sebuah diskusi di Jakarta, Rabu (19/12/2018). Menurut Fuad, penguatan rupiah hanya karena meredanya faktor eksternal.
Fuad Bawazier: Rupiah Kuat Bukan Karena Ekonomi RI Membaik!Foto: Mantan Menteri Keuangan era Soeharto Fuad Bawazier dalam sebuah diskusi di Jakarta (CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara)

"Alhamdulillah rupiah membaik, tapi bukan karena fundamental ekonomi kita baik. Ini karena supply ekspor kita tidak lebih besar dari impor," kata Fuad.

Fuad pun memperkirakan, penguatan rupiah tidak akan bertahan lama lantaran aliran modal yang masuk di pasar keuangan domestik untuk menyokong rupiah hanya dihuni oleh uang panas (hot money).

"Selain itu, berkaitan dengn currency swap. Tapi ini biasanya tjdak akan bertahan lama," jelas mantan Direktur Jenderal Pajak itu.

Sebagai informasi, US$ 1 ditutup di Rp 14.435 di perdagangan pasar spot. Rupiah menguat 0,41% dibandingkan posisi penutupan pasar hari sebelumnya.

Meski menguat, tetapi kinerja rupiah kurang meyakinkan. Rupiah yang sempat menguat nyaris 1% kemudian performanya semakin mengendur selepas tengah hari.

Ketika menguat hampir 1%, rupiah pemimpin di Asia dan jauh meninggalkan mata uang lainnya. Namun karena rupiah mengendur, posisinya dikudeta oleh rupee India.






(dru) Next Article BI: 2019, Rupiah Lebih Stabil!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular