Rupiah Lengser dari Takhta Raja Asia?

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
08 November 2018 07:51
Pasalnya, tanda-tanda koreksi rupiah sudah terlihat di pasar Non-Deliverable Market (NDF).
Ilustrasi Rupiah (REUTERS / Beawiharta)
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpotensi berbalik melemah di perdagangan pasar spot hari ini. Pasalnya, tanda-tanda koreksi rupiah sudah terlihat di pasar Non-Deliverable Market (NDF). 

Pada Kamis (8/11/2018), berikut kurs dolar AS di pasar NDF dibandingkan penutupan pasar spot hari sebelumnya, mengutip Refinitiv:

PeriodeKurs 7 November (16:00 WIB)Kurs 8 November (07:46 WIB)
1 PekanRp 14.555Rp 14.585
1 BulanRp 14.600Rp 14.630
2 BulanRp 14.653Rp 14.683
3 BulanRp 14.730Rp 14.760
6 BulanRp 14.920Rp 14.940
9 BulanRp 15.130Rp 15.160
1 TahunRp 15.335Rp 15.365
2 TahunRp 16.108,1Rp 16.099,7
 
Berikut kurs Domestic NDF (DNDF), yang terakhir kali diperbarui pada pukul 15:50 WIB kemarin: 

PeriodeKurs 5 November (15:07 WIB)
1 BulanRp 14.600
3 BulanRp 14.750

Rupiah ditutup menguat tajam 1,52% di perdagangan pasar spot kemarin. Mata uang Tanah Air menjadi yang terbaik di Asia dalam 2 hari perdagangan beruntun.
 


NDF adalah instrumen yang memperdagangkan mata uang dalam jangka waktu tertentu dengan patokan kurs tertentu pula. Sebelumnya pasar NDF belum ada di Indonesia, hanya tersedia di pusat-pusat keuangan internasional seperti Singapura, Hong Kong, New York, atau London. 
 

Pasar NDF seringkali mempengaruhi psikologis pembentukan harga di pasar spot. Oleh karena itu, kurs di NDF tidak jarang diikuti oleh pasar spot. Padahal NDF sebelumnya murni dimainkan oleh investor asing, yang mungkin kurang mendalami kondisi fundamental perekonomian Indonesia. 

Bank Indonesia (BI) pun kemudian membentuk pasar DNDF. Meski tenor yang disediakan belum lengkap, tetapi ke depan diharapkan terus bertambah. 

Dengan begitu, psikologis yang membentuk rupiah di pasar spot diharapkan bisa lebih rasional karena instrumen NDF berada di dalam negeri. Rupiah di pasar spot tidak perlu lalu membebek pasar NDF yang sepenuhnya dibentuk oleh pasar asing.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji) Next Article Lautan Demo, Rupiah pun Merana

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular