Kuartal III, Laba Bersih Sampoerna Agro Turun 17%

Monica Wareza, CNBC Indonesia
26 October 2018 11:08
Laba Sampoerna Agro turun karena pendapatan penjualan turun 10,01%.
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) mencatat penurunan kinerja pada periode Januari-September atau hingga kuartal III tahun ini. Laba bersih perseroan turun 17,03% menjadi Rp 168,84 miliar pada kuartal III-2018 dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 203,49 miliar.

Penurunan laba bersih perseroan didorong oleh pendapatan penjualan yang turun 10,01% secara year on year (YoY) menjadi Rp 2,28 triliun.

Pada periode tersebut, penjualan produk kelapa sawit SGRO turun 9,94% (YoY) menjadi Rp 2,21 triliun dibandingkan di triwulan ketiga tahun lalu senilai Rp 2,46 triliun.

Selain itu, beban pokok penjualan perseroan menurun 8,46% (YoY) menjadi Rp 1,68 triliun. Beban tertinggi berasal dari beban produksi tandan buah segar (TBS) senilai Rp 782 miliar.

Sedangkan liabilitas SGRO pada kuartal III-2018 naik 15,33% menjadi Rrp 4,93 triliun dibandingkan dengan liabilitas pada akhir tahun 2017 senilai Rp 4,27 triliun. Sedangkan ekuitas perseroan naik tipis 0,85% pada periode yang sama menjadi Rp 4,1 triliun.

Sementara aset perseroan di triwulan ketiga tahun ini tumbuh 8,27% menjadi Rp 9,04 triliun dibandingkan dengan aset pada akhir 2017 senilai Rp 8,35 triliun.


(roy) Next Article Kinerja 2018 Loyo, Harga Saham SGRO Relatif Mahal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular