Masih Menguat di Kurs Acuan, Rupiah Kian Lemah di Pasar Spot

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
16 October 2018 10:38
Permintaan Dolar AS Kembali Naik
Ilustrasi Dolar AS (CNBC Indonesia)
Setelah sempat melemah sejak dini hari tadi, dolar AS bangkit dari kubur. Pada pukul 10:12 WIB, Dollar Index (yang mencerminkan posisi greenback secara relatif terhadap enam mata uang dunia) menguat 0,09%. 

Dari dalam negeri, faktor penguat dolar AS datang dari kenaikan imbal hasil (yield) obligasi pemerintah. Kenaikan yield bagai peluit yang mengundang investor untuk masuk ke dolar AS sehingga nilainya menguat. 

Berikut perkembangan yield obligasi pemerintah AS yang menunjukkan kenaikan di hampir semua tenor: 

 

Saat yield naik, maka ada kemungkinan besar penawaran kupon di lelang berikutnya ikut terangkat. Ada beberapa lelang obligasi pemerintah AS, paling dekat adalah tengah malam ini waktu Indonesia yaitu untuk tenor 4 dan 8 pekan. Target indikatif dalam lelang ini adalah US$ 65 miliar. 

Kemudian pada 18 Oktober ada lelang obligasi jangka panjang tenor 30 tahun dengan target US$ 5 miliar. Setelah itu pada 22 Oktober dilelang obligasi tenor 13 dan 26 pekan, lalu 24 Oktober ada lelang tenor 2 tahun, dan 24 Oktober lelang untuk tenor 2 dan 5 tahun. Terakhir, pada 25 Oktober adalah pelaksanaan lelang obligasi tenor 7 tahun. 

Sebagai persiapan menghadapi lelang, investor berusaha mengangkat yield setinggi mungkin agar bisa mendapatkan kupon yang tinggi dan harga murah. Kemudian investor juga memburu dolar AS karena mata uang ini akan digunakan untuk membeli obligasi saat lelang. Ini yang membuat yield obligasi dan dolar AS bergerak searah. 

Tidak hanya dari dalam negeri, dolar AS juga mendapat suntikan energi dari luar yaitu tingginya ketidakpastian di Eropa. Buntunya proses negosiasi Brexit dan kisruh anggaran Italia menjadi risiko yang membuat pelaku pasar memilih bermain aman.


Dolar AS lagi-lagi jadi tujuan utama. Perkembangan ini membuat rupiah tidak berdaya. Sinyal penguatan rupiah di pasar Non-Deliverable Forwards (NDF) sebelum pembukaan pasar spot pun pudar.



TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular