
Analisis Teknikal
Saham DIGI Berlari Kencang, Mampukah Lanjutkan Penguatan?
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
10 October 2018 08:50

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI) kembali mengalami lonjakan harga, sahamnya naik 160 poin (+24,61%) ke Rp 810/unit saham pada penutupan Selasa (9/10/2018).
Minat beli pelaku pasar pada saham berkode DIGI terlihat meningkat, nilai transaksinya naik mencapai Rp 2,6 miliar, lebih tinggi dibandingkan rata-rata transaksi hariannya.
Bagaimana arah pergerakan DIGI selanjutnya? Tim Riset CNBC Indonesia membuat proyeksi arah pergerakan saham tersebut untuk hari ini secara teknikal, berikut analisisnya.
Secara teknikal, kami melihat potensi kenaikan pada saham tersebut, terbentuknya pola awan penutup cerah (bullish engulfing) memberikan sinyal penguatan, meskipun sifatnya sedang.
Harganya digambarkan belum memasuki wilayah jenuh beli (overbought) menurut indikator teknikal stochastic slow, menjadikan saham yang bergerak dalam media digital tersebut berpotensi mengalami lanjutan penguatan.
Namun pelaku pasar juga perlu memperhatikan, saham ini memiliki volatilitas cukup tinggi, sesekali harganya terbang, namun berminggu-minggu harganya stagnan dengan volume perdagangan tidak terlalu besar.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(yam/roy) Next Article Jadi Top Gainer, Ini Proyeksi Gerak CITY & DIGI Hari Ini
Minat beli pelaku pasar pada saham berkode DIGI terlihat meningkat, nilai transaksinya naik mencapai Rp 2,6 miliar, lebih tinggi dibandingkan rata-rata transaksi hariannya.
Bagaimana arah pergerakan DIGI selanjutnya? Tim Riset CNBC Indonesia membuat proyeksi arah pergerakan saham tersebut untuk hari ini secara teknikal, berikut analisisnya.
![]() |
Secara teknikal, kami melihat potensi kenaikan pada saham tersebut, terbentuknya pola awan penutup cerah (bullish engulfing) memberikan sinyal penguatan, meskipun sifatnya sedang.
Harganya digambarkan belum memasuki wilayah jenuh beli (overbought) menurut indikator teknikal stochastic slow, menjadikan saham yang bergerak dalam media digital tersebut berpotensi mengalami lanjutan penguatan.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(yam/roy) Next Article Jadi Top Gainer, Ini Proyeksi Gerak CITY & DIGI Hari Ini
Most Popular