IHSG Dibuka Naik Ditopang Sektor Konsumer & Keuangan
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
09 October 2018 09:42
Jakarta, CNBC Indonesia - Melanjutkan penguatan hari sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memulai perdagangan dengan kenaikan 0,47% ke Level 5.788,24. IHSG menguat ditengah bursa utama Asia yang tergelincir; Indeks Nikkei turun 1,42%, indeks Strait Times turun 0,13%, dan indeks ASX 200 turun 1,01%.
Sektor konsumer yang memiliki kapitalisasi cukup besar, lagi-lagi menajadi pendorong utama IHSG hari ini Selasa (9/10/2018) dengan mengalami kenaikan 0,43%. Selanjutnya, sektor keuangan juga turut mendongkrak IHSG dengan kenaikan 0,47% pagi ini.
Sentimen utama kenaikan IHSG awal perdagangan ini berasal dari sentimen positif yang datang dari Bank Indonesia (BI), otoritas moneter tersebut merilis data penjualan eceran (retail sales) yang tumbuh 6,1% secara tahunan (year-on-year/YoY) pada Agustus 2018. Lebih cepat ketimbang bulan sebelumnya sebesar 2,9% YoY.
Catatan pada bulan Agustus 2018 juga mampu mengungguli pertumbuhan pada periode yang sama pada tahun sebelumnya yaitu 2,2% YoY. Pasar nampaknya telah mengantisipasi kenaikan data tersebut, dikarenakan pada bulan sebelumnya ada hajatan besar Asian Games 2018 yang diselenggarakan di Jakarta dan Palembang.
Di sisi lain, rupiah memulai perdagangkan dengan pelemahan, hingga pukul 9:25 WIB, rupiah diperdagangkan Rp 15.235/US$ tertekan 0,13% dibandingkan penutupannya kemarin.
Pelemahan tersebut menyusul data-data dari Amerika Serikat (AS) yang menunjukan pertumbuhan. Kementerian Ketenagakerjaan AS pada Jumat (5/10/2018), melaporkan angka pengangguran bulan September sebesar 3,7%, lebih rendah dibandingkan konsensus Reuters yaitu 3,8%. Angka pengangguran 3,7% merupakan yang terendah sejak 1969.
(yam/hps) Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!
Sektor konsumer yang memiliki kapitalisasi cukup besar, lagi-lagi menajadi pendorong utama IHSG hari ini Selasa (9/10/2018) dengan mengalami kenaikan 0,43%. Selanjutnya, sektor keuangan juga turut mendongkrak IHSG dengan kenaikan 0,47% pagi ini.
Sentimen utama kenaikan IHSG awal perdagangan ini berasal dari sentimen positif yang datang dari Bank Indonesia (BI), otoritas moneter tersebut merilis data penjualan eceran (retail sales) yang tumbuh 6,1% secara tahunan (year-on-year/YoY) pada Agustus 2018. Lebih cepat ketimbang bulan sebelumnya sebesar 2,9% YoY.
Catatan pada bulan Agustus 2018 juga mampu mengungguli pertumbuhan pada periode yang sama pada tahun sebelumnya yaitu 2,2% YoY. Pasar nampaknya telah mengantisipasi kenaikan data tersebut, dikarenakan pada bulan sebelumnya ada hajatan besar Asian Games 2018 yang diselenggarakan di Jakarta dan Palembang.
Di sisi lain, rupiah memulai perdagangkan dengan pelemahan, hingga pukul 9:25 WIB, rupiah diperdagangkan Rp 15.235/US$ tertekan 0,13% dibandingkan penutupannya kemarin.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(yam/hps) Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!
Most Popular