Mau Angkat Harga Saham, KKGI Lakukan Buyback Tahap IV

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
02 October 2018 12:18
Rencana tersebut merupakan tahapan keempat dari total rencana buyback saham sebesar 10% yang telah dilakukan sebelumnya.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Resource Alam Indonesia Tbk (KKGI) berencana untuk melakukan pembelian kembali (buyback) saham ke sebanyak 111,11 juta saham atau 3,87% dari modal disetor dan ditempatkan milik perseroan.

Rencana tersebut merupakan tahapan keempat dari total rencana buyback saham sebesar 10% yang telah dilakukan sebelumnya.

"Kami kan sudah melakukan buyback I, II dan III. Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) maksimal 10%, jadi karena masih ada sisa 3,87% kami boleh buyback," ujar Lenny Corporate Secretary KKGI di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (2/10/18).

Dalam hal ini, perseroan mencadangkan dana sebanyak-banyaknya Rp 50 miliar dalam buyback saham ini. Sedangkan seluruh saham yang dibeli kembali akan disimpan sebagai treasury stock.

Untuk penawaran harga saham yang akan dibeli kembali yakni senilai Rp 330 hingga Rp 450 per saham.
Secara year to date, harga saham KKGI tercatat menguat 15,43%, dan dalam setahun terakhir naik 5,06%. Artinya tidak ada tekanan harga signifikan yang terjadi pada saham KKGI dalam kirun waktu setahun terakhir.

Perseroan beralasan, kondisi industri batu bara yang menunjukkan perbaikan namun belum direfleksikan pada harga saham perseroan menjadi alasan utama dilakukannya aksi ini. Sehingga membantu stabilitas harga saham KKGI.

Selain itu, likuiditas perseroan yang membaik pada semester I tahun ini menjadi faktor pendorong lainnya. Saat ini harga saham perseroan tercatat di level Rp 374/saham.

"Tujuannya mengangkat harga saham perseroan aja sih, di tengah harga batu bara saat ini yang bagus. Jadi ini akan dilakukan selama 18 bulan yang juga sesuai dengan peraturan POJK," tambah Lenny.
(hps) Next Article 2 Saham Ini Harganya Terbang, Akankah Melanjutkan Penguatan?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular