
Ekspansi Bisnis, Target Pendapatan Dyandra Naik Jadi Rp 919 M
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
18 September 2018 17:15

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) menargetkan pertumbuhan pendapatan bersih sebesar 6,74% pada tahun ini menjadi Rp 919 miliar. Sebelumnya pada 2017 perseroan membukukan pendapatan senilai Rp 861 miliar.
Menurut paparan publik perseroan, proyeksi tersebut juga berdampak pada perkiraan laba bersih perseroan pada 2018 yang naik 188% menjadi Rp 26 miliar dibandingkan dengan laba bersih pada tahun lalu senilai Rp 9 miliar.
Dengan target tersebut, DYAN menetapkan strategi usahanya pada tahun ini diantaranya mengembangkan pameran eksisting dan menyelenggarakan pameran baru, pengembangan bisnis entertaiment berbasis keluarga dan anak-anak hingga pengembangan bisnis baru yakni digital agency.
Perseroan juga melakukan efisiensi dan pengendalian berkelanjutan di seluruh aspek unit bisnisnya.
Dalam paparan publik tersebut, perseroan juga berencana untuk menjadi perusahaan manajemen event terpadu di kawasan Asia Tenggara.
"Salah satu langkah yang akan diambil adalah saat ini perseroan sudah menjajaki dengan partner di negara Asia Tenggara untuk membuat event organizer di negara tersebut," ungkap Adrian Herlambang, Direktur Perseroan.
Selain itu, perseroan juga akan melunasi hutang bank yang dimiliki dengan menjual berbagai aset sehingga beban bunga di bisnis hotel perseroan berkurang. Beban bunga tersebut yang terus memberikan tekanan bagi kinerja keuangan DYAN.
Untuk saat ini perseroan sedang berfokus melakukan perbaikan gedung atau hotel miliknya paska kejadian gempa yang sempat terdampak di kawasan Bali pada Agustus silam. Perbaikan tersebut menyusul terpilihnya gedung dan hotel milik DYAN yang terpilih sebagai tempat penyelenggaraan World Bank Conference 2018, pada Oktober nanti.
Sebagai tambahan informasi, pada semester I tahun ini perseroan mencatatkan pendapatan usaha senilai Rp 485,05 miliar. Jumlah tersebut tumbuh 14,43% dibandingkan dengan pendapatan usaha pada periode yang sama tahun lalu senilai Rp 423,87 miliar.
Sedangkan pada periode tersebut perseroan mencatat laba bersih senilai Rp 15,76 miliar dibandingkan dengan kerugian perseroan pada semester I-2017 senilai Rp 16,26 miliar.
(roy) Next Article Pagelaran Asian Games Sukses, Saham DYAN Melompat 8,43%
Menurut paparan publik perseroan, proyeksi tersebut juga berdampak pada perkiraan laba bersih perseroan pada 2018 yang naik 188% menjadi Rp 26 miliar dibandingkan dengan laba bersih pada tahun lalu senilai Rp 9 miliar.
Dengan target tersebut, DYAN menetapkan strategi usahanya pada tahun ini diantaranya mengembangkan pameran eksisting dan menyelenggarakan pameran baru, pengembangan bisnis entertaiment berbasis keluarga dan anak-anak hingga pengembangan bisnis baru yakni digital agency.
Dalam paparan publik tersebut, perseroan juga berencana untuk menjadi perusahaan manajemen event terpadu di kawasan Asia Tenggara.
"Salah satu langkah yang akan diambil adalah saat ini perseroan sudah menjajaki dengan partner di negara Asia Tenggara untuk membuat event organizer di negara tersebut," ungkap Adrian Herlambang, Direktur Perseroan.
Selain itu, perseroan juga akan melunasi hutang bank yang dimiliki dengan menjual berbagai aset sehingga beban bunga di bisnis hotel perseroan berkurang. Beban bunga tersebut yang terus memberikan tekanan bagi kinerja keuangan DYAN.
Untuk saat ini perseroan sedang berfokus melakukan perbaikan gedung atau hotel miliknya paska kejadian gempa yang sempat terdampak di kawasan Bali pada Agustus silam. Perbaikan tersebut menyusul terpilihnya gedung dan hotel milik DYAN yang terpilih sebagai tempat penyelenggaraan World Bank Conference 2018, pada Oktober nanti.
Sebagai tambahan informasi, pada semester I tahun ini perseroan mencatatkan pendapatan usaha senilai Rp 485,05 miliar. Jumlah tersebut tumbuh 14,43% dibandingkan dengan pendapatan usaha pada periode yang sama tahun lalu senilai Rp 423,87 miliar.
Sedangkan pada periode tersebut perseroan mencatat laba bersih senilai Rp 15,76 miliar dibandingkan dengan kerugian perseroan pada semester I-2017 senilai Rp 16,26 miliar.
(roy) Next Article Pagelaran Asian Games Sukses, Saham DYAN Melompat 8,43%
Most Popular