Investor Galau Sikapi Perang Dagang, Dolar AS Poco-poco
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
18 September 2018 14:12

Jakarta, CNBC Indonesia - Pelaku pasar sepertinya galau menyikapi babak baru perang dagang Amerika Serikat (AS) vs China. Reaksi pasar maju-mundur, yang membuat dolar AS tertarik-tarik di antara zona merah dan hijau.
Pada Selasa (18/9/2018) pukul 13:26 WIB, Dollar Index (yang mencerminkan posisi dolar AS secara relatif terhadap enam mata uang utama) melemah 0,14%.
Sepanjang hari ini, Dollar Index bolak-balik menguat dan melemah. Dini hari tadi, Dollar Index melemah cukup dalam sampai ke kisaran 0,4%. Namun pada pagi hari, Dollar Index bangkit dan berbalik arah ke zona hijau.
Jelang tengah hari, Dollar Index kembali melemah tetapi tidak lama. Namun saat ini, Dollar Index sudah melemah lagi.
Berikut pergerakan Dollar Index hari ini:
Di Asia, perjalanan dolar AS mirip dengan Dollar Index. Pergerakan dolar AS di Benua Kuning lumayan fluktuatif. Saat ini, mata uang Asia cenderung menguat terhadap dolar AS mengikuti dinamika Dollar Index.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 13:31 WIB:
Rupiah memang masih melemah, tetapi depresiasinya agak menipis. Pada pukul 13:34 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 14.910 di mana rupiah melemah 0,27%. Sebelumnya, pelemahan rupiah sempat menyentuh kisaran 0,3%.
Rupiah kini di posisi yang lebih baik. Setelah beberapa saat merasakan status sebagai mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia, kini 'gelar' itu dipegang oleh yen Jepang.
Pada Selasa (18/9/2018) pukul 13:26 WIB, Dollar Index (yang mencerminkan posisi dolar AS secara relatif terhadap enam mata uang utama) melemah 0,14%.
Sepanjang hari ini, Dollar Index bolak-balik menguat dan melemah. Dini hari tadi, Dollar Index melemah cukup dalam sampai ke kisaran 0,4%. Namun pada pagi hari, Dollar Index bangkit dan berbalik arah ke zona hijau.
Berikut pergerakan Dollar Index hari ini:
Di Asia, perjalanan dolar AS mirip dengan Dollar Index. Pergerakan dolar AS di Benua Kuning lumayan fluktuatif. Saat ini, mata uang Asia cenderung menguat terhadap dolar AS mengikuti dinamika Dollar Index.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 13:31 WIB:
Rupiah memang masih melemah, tetapi depresiasinya agak menipis. Pada pukul 13:34 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 14.910 di mana rupiah melemah 0,27%. Sebelumnya, pelemahan rupiah sempat menyentuh kisaran 0,3%.
Rupiah kini di posisi yang lebih baik. Setelah beberapa saat merasakan status sebagai mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia, kini 'gelar' itu dipegang oleh yen Jepang.
Next Page
Dolar AS Bak Poco-poco
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular