Terbitkan Obligasi Rp 10 T, XL Tawarkan Kupon 8%-10,65%

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
13 September 2018 12:50
Nilai tersebut merupakan bagian dari plafon Penawaran Umum Berkelajutan (PUB) perseroan I senilai Rp 5 triliun.
Foto: XL Axiata (CNBC Indonesia/Tito Bosnia)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT XL Axiata Tbk (EXCL) berencana untuk menerbitkan obligasi berkelanjutan I XL Axiata Tahap I Tahun 2018 sebanyak-banyaknya Rp 1 triliun. Nilai tersebut merupakan bagian dari plafon Penawaran Umum Berkelajutan (PUB) perseroan I senilai Rp 5 triliun.

Selain itu, perseroan juga akan menerbitkan sebanyak-banyaknya Rp 1 triliun melalui Sukuk Ijarah Berkelanjutan II XL Axiata Tahap I Tahun 2018. Nilai tersebut juga bagian dari Sukuk Ijarah Berkelanjutan EXCL dengan total plafon senilai Rp 5 triliun.

Menurut keterangan dalam paparan publiknya, selueuh penerbitan obligasi dan sukuk ijarah tersebut akan diterbitkan dalam 5 seri. Seri A (370 hari), seri B (3 tahun), seri C (5 tahun), seri D (7 tahun) dan seri E selama 10 tahun.

Untuk dana ini akan digunakan untuk pembelanjaan modal, terutama dari sisi ekspansi kita di Jawa dan luar Jawa. Lalu juga untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas network kita. So, dana ini spesifiknya untuk pembelanjaan modal dan network expansion," ujar Adlan Direktur Keuangan XL Axiata, di XL Axiata Tower, Kamis (13/9/18).

Sementara itu, untuk harga kupon masing-masing seri diantaranya ialah seri A (8%-8,5%), seri B (8,75%-9,50%), seri C (9,25%-10,25%), seri D (9,85%-10,5%) dan seri E (10%-10,65%).

"Jadi intinya dalam akan diterbitkan selama 2 tahun mendatang. Jadi ini fokusnya kepada pengembangan dan modal kerja bukan untuk refinancing utang," tambahnya.

Dalam penerbitan Tahap I ini, perseroan menunjuk penjamin pelaksana emisi efek diantaranya : PT CGS-CIMB Securities Indonesia, PT Mandiri Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Maybank Kim Eng Sekuritas.

Sedangkan untuk peiode penawaran awal sendiri ditetapkan mulai 13-27 September 2018, penawaran umum pada 9-11 Oktober dan pencatatan efek di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 17 Oktober mendatang.

Sebagai tambahan informasi, pada 12 September 2018 kemarin, lembaga pemeringkat PT Fitch Ratings Indonesia memberikan peringkat nasional AAA bagi obligasi perseroan dengan prospek stabil. Diantaranya obligasi senilai Rp 5 triliun serta sukuk ijarah EXCL senilai Rp 5 triliun.

Peringkat nasional AAA tersebut termasuk diberikan kepada obligasi senior perseroan senilai Rp 1 triliun dan sukuk ijarah senilai Rp 1 triliun yang merupakan bagian dari total plafon tersebut.

Peringkat AAA nasional menunjukkan peringkat tertinggi yang diberikan oleh Fitch Ratings Indonesia. Peringkat ini diberikan kepada emiten dengan ekspektasi resiko gagal bayar terendah.
(hps) Next Article Fitch Ratings Beri Peringkat AAA untuk Obligasi XL Rp 10 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular