
Minim Sentimen Positif, Indeks Strait Times Dibuka Melemah
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
12 September 2018 08:41

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Strait Times dibuka melemah tipis 0,09% ke level 3.106,99. Minimnya sentimen positif membuat bursa saham Singapura terpeleset ke zona merah. Dari dalam negeri, investor masih menantikan rilis pertumbuhan penjualan barang-barang ritel periode Juli.
Dari sisi eksternal, hubungan antara AS dan China di bidang perdagangan yang kian panas membuat investor enggan masuk ke pasar saham. China telah resmi melapor kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) mengenai kebijakan AS yang dianggap merugikan, yaitu bea masuk anti-dumping terhadap berbagai produk Negeri Tirai Bambu.
China mengeluh karena kebijakan ini merugikan mereka hingga US$ 7,04 miliar per tahun. Oleh karena itu, China meminta restu kepada WTO untuk menerapkan kebijakan serupa dengan nilai yang sama bagi produk-produk impor asal AS.
Hal ini lantas menambah panas hubungan antar kedua negara yang sebelumnya sudah dilanda ketidakpastian mengenai penerapan bea masuk baru bagi impor produk China senilai US$ 200 miliar oleh AS. Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa kebijakan ini bisa mulai diberlakukan dalam waktu yang sangat dekat.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/hps) Next Article AS & Singapura Terancam Resesi, Setangguh Apa Bursa Efeknya?
Dari sisi eksternal, hubungan antara AS dan China di bidang perdagangan yang kian panas membuat investor enggan masuk ke pasar saham. China telah resmi melapor kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) mengenai kebijakan AS yang dianggap merugikan, yaitu bea masuk anti-dumping terhadap berbagai produk Negeri Tirai Bambu.
China mengeluh karena kebijakan ini merugikan mereka hingga US$ 7,04 miliar per tahun. Oleh karena itu, China meminta restu kepada WTO untuk menerapkan kebijakan serupa dengan nilai yang sama bagi produk-produk impor asal AS.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/hps) Next Article AS & Singapura Terancam Resesi, Setangguh Apa Bursa Efeknya?
Most Popular