Bursa Eropa Dibuka Melemah Respons Krisis Negara Berkembang

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
06 September 2018 15:14
Bursa saham Eropa dibuka melemah respons penerapan bea masuk produk China ke AS
Foto: REUTERS/Staff/Remote
London, CNBC Indonesia - Bursa saham Eropa tercatat turun dalam pembukaan perdagangan pada hari Kamis (6/9/2018), dengan indeks FTSE 100 di London turun 0,2% pada 7.368,61 poin. Pelemahan bursa Eropa karena kekhawatiran krisis di negara berkembang.

Di zona euro, Frankfurt DAX 30 kehilangan 0,3% menjadi 12,002.78 poin dan CAC 40 Paris terkoreksi hampir 0,1% menjadi 5.255,28, dibandingkan dengan tingkat penutupan pada hari Rabu.

Bursa saham Asia juga mengalami penurunan baru pada hari Kamis, memperpanjang penurunan hari sebelumnya karena para investor dibuat khawatir oleh kekacauan dari pasar negara berkembang.

Sentimen investor juga tertekan oleh kemungkinan diberlakukannya tarif impor baru AS terhadap China.

Hari ini, tahapan dengar pendapat untuk aturan pengenaan bea masuk baru bagi impor produk China senilai US$ 200 miliar akan berakhir. Beredar kabar bahwa Presiden AS Donald Trump akan segera mengeksekusi kebijakan tersebut segera setelah tahapan dengar pendapat selesai.
(hps/hps) Next Article Investor Cenderung Berhati-Hati, Bursa Eropa Dibuka Stagnan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular