
Asing Lepas Saham Bank BUKU IV, Ini Kesempatan Investor Lokal
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
06 September 2018 13:16

Jakarta, CNBC Indonesia - Investor asing siang ini semarak melakukan akumulasi jual saham pada saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di hijau. Ini merupakan waktu yang tepat bagi investor lokal untuk melakukan akumulasi beli setelah sempat tertekan pada perdagangan kemarin.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) tercatat paling banyak dilepas investor asing senilai Rp 56,87 miliar. Namun tekanan jual yang dilakukan investor asing tesebut rupanya mendapat respons berbeda dari pemodal domestik, yang melakukan akumulasi beli pada saham BRI.
Ini tampak dari harga saham BRI yang justru menguat 0,68% menjadi Rp 2.950/saham. Dimana volume perdagangan saham tercatat mencapai 221,49 juta saham senilai Rp 653,9 miliar.
Lalu saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dilepas asing dengan nilai Rp 41,36 miliar. Tekanan jual investor asing tersebut membuat harga saham BNI turun 1,41% ke level harga Rp 6.975/saham, dimana volume transaksi mencapai 25,65 juta saham senilai Rp 181,6 miliar.
Kemudian saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) juga tercatat sebagai salah satu yang banyak dilepas investor asing dengan nilai net sell Rp 32,23 miliar. Harga saham Bank Mandiri turun 0,4% ke level harga Rp 6.300/saham dari volume perdagangan 25,05 juta saham senilai Rp 158,96 miliar.
Terakhir saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang dilepas asing senilai Rp 31,17 miliar yang membuat harga saham BCA turun 1,04% ke level harga Rp 23.750/saham. Volume perdagangan saham tercatat mencapai 6,2 juta saham senilai Rp 147,67 miliar.
Pada perdagangan sesi I, IHSG ditutup terkoreksi 0,13% ke level 5.691,14, dengan nilai transaksi tercatat sebesar Rp 4,24 triliun dengan volume sebanyak 4,9 miliar unit saham. Nilai net sell investor asing mencapai Rp 134,99 miliar.
(hps/wed) Next Article Yes! Saham BBCA Balik ke Rp 8.000, BBNI & BMRI Nyusul Nih?
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) tercatat paling banyak dilepas investor asing senilai Rp 56,87 miliar. Namun tekanan jual yang dilakukan investor asing tesebut rupanya mendapat respons berbeda dari pemodal domestik, yang melakukan akumulasi beli pada saham BRI.
Ini tampak dari harga saham BRI yang justru menguat 0,68% menjadi Rp 2.950/saham. Dimana volume perdagangan saham tercatat mencapai 221,49 juta saham senilai Rp 653,9 miliar.
Kemudian saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) juga tercatat sebagai salah satu yang banyak dilepas investor asing dengan nilai net sell Rp 32,23 miliar. Harga saham Bank Mandiri turun 0,4% ke level harga Rp 6.300/saham dari volume perdagangan 25,05 juta saham senilai Rp 158,96 miliar.
Terakhir saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang dilepas asing senilai Rp 31,17 miliar yang membuat harga saham BCA turun 1,04% ke level harga Rp 23.750/saham. Volume perdagangan saham tercatat mencapai 6,2 juta saham senilai Rp 147,67 miliar.
Pada perdagangan sesi I, IHSG ditutup terkoreksi 0,13% ke level 5.691,14, dengan nilai transaksi tercatat sebesar Rp 4,24 triliun dengan volume sebanyak 4,9 miliar unit saham. Nilai net sell investor asing mencapai Rp 134,99 miliar.
(hps/wed) Next Article Yes! Saham BBCA Balik ke Rp 8.000, BBNI & BMRI Nyusul Nih?
Most Popular