Analisis Teknikal
Saham NASA "Terbang ke Angkasa", Mampukah Berlanjut Naik?
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
04 September 2018 08:12
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Ayana Land International Tbk (NASA) kembali mengalami lonjakan harga, kali ini sebesar 72 poin (16,9%) ke Rp 498/saham pada perdagangan Senin (3/9/2018) dengan nilai perdagangan mencapai Rp 10 miliar dan volume perdagangan yang meningkat.
Selama tahun berjalan, saham NASA mengalami apresiasi harga sebesar 19,14%, jauh lebih baik dibandingkan kinerja sektor properti yang terdepresiasi 10,46%.
Bagaimana arah pergerakan NASA selanjutnya? Tim Riset CNBC Indonesia membuat proyeksi arah pergerakan saham NASA secara teknikal sebagai berikut.
Secara teknikal kami memperkirakan hari ini NASA cenderung mengalami penurunan harga, meski kemarin ditutup naik dengan grafik lilin putih panjang (long white candle) yang bersifat menguat (bullish).
Menurut indikator teknikal rerata pergerakan konvergen dan divergen (moving average convergence divergence/ MACD), saham ini juga terlihat dalam posisi persilangan emas (golden cross) yang semestinya masih bisa menguat.
Hanya saja, kami melihat volatilitas saham ini terlalu tinggi, sehingga kenaikan harga kemarin bakal diikuti koreksi sesaat.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ags/prm) Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!
Selama tahun berjalan, saham NASA mengalami apresiasi harga sebesar 19,14%, jauh lebih baik dibandingkan kinerja sektor properti yang terdepresiasi 10,46%.
Bagaimana arah pergerakan NASA selanjutnya? Tim Riset CNBC Indonesia membuat proyeksi arah pergerakan saham NASA secara teknikal sebagai berikut.
 Sumber: Reuters |
Menurut indikator teknikal rerata pergerakan konvergen dan divergen (moving average convergence divergence/ MACD), saham ini juga terlihat dalam posisi persilangan emas (golden cross) yang semestinya masih bisa menguat.
Hanya saja, kami melihat volatilitas saham ini terlalu tinggi, sehingga kenaikan harga kemarin bakal diikuti koreksi sesaat.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ags/prm) Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular