
PP Energi Siap IPO Tahun Depan
Monica Wareza, CNBC Indonesia
29 August 2018 20:28

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP) sedang menyiapkan dua anak usahanya untuk melaksanakan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Paling dekat, PT PP Energi dianggap paling siap untuk melakukan aksi korporasi tersebut.
Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto mengatakan meski diundur dari rencana awal yang seharusnya dilaksanakan tahun ini, PT PP Energi dianggap menjadi anak usaha yang paling siap. Ini mengingat perusahaan tersebut sudah memiliki pendapatan berulang (recurring income).
"Karena portofolio andalan dan penghasilan bagus di sektor bisnis hulu migas. Ditambah dengan temuan dari energi terkait waste sehingga diharapkan menghasilkan revenue yang bagus," kata Agus dalam acara Investor Summit di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (29/8).
Direktur EPC & Foreign Partnership perusahaan Abdul Haris Tatang menjelaskan bahw tahun depan perusahaan sudah memiliki pendapatan dari recurring income dan bisa menyumbang pendapatan sebesar Rp 300 miliar kepada induk usahanya.
Saat ini, perusahaan hanya berfokus untuk mengembangkan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan (renewable energy). Abdul menyebutkan perusahaan sedang mengembangkan pembangkit listrik menggunakan tenaga dari sampah.
Kemungkinan perusahaan itu akan melantai di BEI pada semester kedua 2019. Namun tentu saja juga menyesuaikan kondisi pasar terlebih dahulu.
Sementara itu, anak usaha lain yang disiapkan untuk IPO adalah PT PP Urban. Namun, perusahaan ini tengah dalam proses pengayaan portofolio terlebih dahulu.
(miq/miq) Next Article PTPP Kejar Proyek di Filipina dan Malaysia
Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto mengatakan meski diundur dari rencana awal yang seharusnya dilaksanakan tahun ini, PT PP Energi dianggap menjadi anak usaha yang paling siap. Ini mengingat perusahaan tersebut sudah memiliki pendapatan berulang (recurring income).
"Karena portofolio andalan dan penghasilan bagus di sektor bisnis hulu migas. Ditambah dengan temuan dari energi terkait waste sehingga diharapkan menghasilkan revenue yang bagus," kata Agus dalam acara Investor Summit di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (29/8).
Saat ini, perusahaan hanya berfokus untuk mengembangkan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan (renewable energy). Abdul menyebutkan perusahaan sedang mengembangkan pembangkit listrik menggunakan tenaga dari sampah.
Kemungkinan perusahaan itu akan melantai di BEI pada semester kedua 2019. Namun tentu saja juga menyesuaikan kondisi pasar terlebih dahulu.
Sementara itu, anak usaha lain yang disiapkan untuk IPO adalah PT PP Urban. Namun, perusahaan ini tengah dalam proses pengayaan portofolio terlebih dahulu.
(miq/miq) Next Article PTPP Kejar Proyek di Filipina dan Malaysia
Most Popular