Dilepas Asing, Saham Indofood Langsung Anjlok 2,71%

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
29 August 2018 11:45
Saham Indofood, perusahaan milik Grup Salim, merupakan produsen mi instan.
Foto: Ist/indofood.com
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) pada perdagangan hari ini terkoreksi. Padahal saham perusahaan milik Grup Salim ini baru saja masuk daftar FTSE Global Equity Index.

Harga saham INDF pada perdagangan hari ini turun 2,71% ke level Rp 6.275/saham. Volume perdagangan saham INDF mencapai 3,17 juta saham senilai Rp 20,22 miliar.

Saham INDF juga tercatat banyak di lepas investor asing pada perdagangan hari ini. Nilai jual bersih (net sell) investor asing pada saham ini mencapai Rp 7,62 miliar.

Dari awal tahun hingga perdagangan hari ini harga saham INDF berada di zona merah yang terkoreksi 17,7%. Dalam sepekan terakhir harga saham INDF sudah terkoreksi 3,09%.

Tren koreksi harga saham INDF juga diikuti dengan akumulasi jual bersih (net sell) investor asing senilai Rp 1,34 triliun secara year to date.

Kinerja INDF selama semester I juga kurang menggembirakan. Laba INDF turun 12,7% menjadi Rp 1,96 triliun dibandingkan dengan Rp 2,24 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Padahal pendapatan konsolidasi perusahaan meningkat 1% menjadi Rp 36 triliun sepanjang semester I-2018 lalu, dari Rp 35,65 triliun pada semester I-2017.

Pada periode enam bulan pertama 2018 ini, perusahaan mengalami penurunan marjin laba bersih menjadi 5,4% dari 6,3% di tahun sebelumnya. Core profit turun 11,1% menjadi Rp 1,98 triliun dari Rp 2,23 triliun.
(hps/wed) Next Article Meski Saham Indofood Turun 15%, Tapi Asing Masih Setia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular