Harga Minyak Makin Mahal! Kini di Atas US$ 74/Barel

Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
22 August 2018 22:16
Harga minyak dunia mencapai nilai tertingginya dalam dua minggu.
Foto: Greenpeace/Handout via REUTERS
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak dunia mencapai nilai tertingginya dalam dua minggu terakhir. Harga minyak mentah dunia kini mencapai di atas US$ 74 per barel pada hari Rabu (22/8/2018).

Sentimen negatif datang dari hasil laporan industri yang menunjukkan penurunan tajam dalam persediaan minyak mentah AS. Selain itu sanksi AS terhadap produsen OPEC, Iran menunjukkan semakin ketatnya pasokan.

American Petroleum Institute melaporkan stok minyak mentah AS turun pekan lalu sebesar 5,2 juta barel. Jauh di bawah prediksi analis. Stok ini merupakan asumsi, AS akan umumkan resminya pada siang hari waktu setempat.

"Data inventaris API yang diterbitkan setelah penutupan perdagangan kemarin memberi dampak bagi harga," kata analis Commerzbank, Carsten Fritsch dilansir Reuters.

"Dengan demikian data inventaris resmi siang ini juga cenderung menunjukkan pengurangan yang lebih jelas."

Minyak mentah Brent, harga patokan internasional, naik US$ 1,38 menjadi US$ 74,01 per barel malam ini waktu Indonesia. Dan mencapai penawaran tertingginya di US$ 74,19 per barel. Angka ini tertinggi sejak 8 Agustus.

Harga minyak juga dapat sentimen pelemahan dolar AS karena komentar Presiden AS Donald Trump yang tak senang oleh kenaikan suku bunga Federal Reserve.

Melemahnya dolar membuat harga minyak lebih murah untuk pembeli yang menggunakan mata uang lainnya.
Faktor kedua adalah kekhawatiran pelaku pasar terhadap sanksi AS kepada Iran. Di bawah pemerintahan Trump, AS memang sudah keluar dari kesepakatan nuklir dengan Iran yang dibuat pada 2015. AS menuding Negeri Persia masih melakukan pengayaan nuklir dan terlibat dalam konflik di sejumlah negara Timur Tengah seperti Suriah dan Yaman.




(dru) Next Article Minyak Mentah! Bikin Beberapa Negara Kaya, Banyak Yang Merana

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular