Rupiah Diproyeksi Bergerak di Rentang 14.470-14.525/US$

Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
06 August 2018 09:54
Hari ini (6/8/2018) pergerakan rupiah atas dolar Amerika Serikat (AS) diprediksi berada pada level 14,470 hingga 14,525.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Hari ini (6/8/2018) pergerakan rupiah atas dolar Amerika Serikat (AS) diprediksi berada pada level 14,470 hingga 14,525.

Pada perdagangan pekan lalu, Jumat (3/8/2018), rupiah sempat terdepresiasi sebesar 0,1% per dolar AS menjadi Rp 14.495. Pelemahan rupiah telah mencapai 6,8% sepanjang tahun ini, di mana indeks dolar AS naik 0,04% menjadi 95,1.

Demikian dikutip CNBC Indonesia dalam riset yang dikirimkan Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro.

Sementara itu perdagangan di JCI, ditutup melemah 0,07% ke level 6,007.5 atau turun 5,5% sepanjang tahun (year-to-date). Investor asing membukukan jual bersih sebesar Rp 176,2 miliar. Sementara itu, obligasi pemerintah jangka waktu 10 tahun naik 4,8 bps menjadi 7,83%.

Sementara itu, Bursa AS ditutup menguat di mana Dow Jones mencatatkan penguatan 0,54%, ke level 25.463. Sementara itu, S&P 500 (SPX) naik 0,46%, menjadi 2.840.

Penguatan keduanya terpengaruh rilis laporan pekerjaan yang mendukung ekspektasi atas kenaikan suku bunga lebih dari dua kali oleh Federal Reserve Bank pada tahun ini.

Pergerakan lebih tinggi terlihat pula di bursa Eropa, di mana indeks DAX (Frankfurt) naik 0,55% dan CAC 40 (Paris) meningkat 0,33%.



(dru) Next Article BI: 2019, Rupiah Lebih Stabil!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular