IHSG Kembali ke 6.000, Cermati Saham Pilihan Para Broker Ini

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
06 August 2018 08:48
1. Kiwoom Sekuritas Indonesia
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Di akhir pekan kemarin , indeks IHSG ditutup terkoreksi (-0.07%) ke level 6,007. Dari dalam negeri, dalam sepekan ini pasar menanti rilis data ekonomi Indonesia, antara lain data produk domestik bruto (PDB) dan cadangan devisa indoensia dan juga neraca pembayaran.

Secara teknikal, hari ini Kiwoom Sekuritas Indonesia memprediksi IHSG berpotensi menguat dengan support dan resistance di level 5.994 - 6.023. Untuk hari ini, beberapa saham yang perlu diperhatikan diantaranya :

- PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) 

Meningkatkanya penjualan pada semester I-2018 mendorong peningkatkan laba bersih perusahaan. Dimana perusahaan mencatatakan kenaikan penjualan sebesar Rp 544 milyar atau naik sebesar 35,6%.

Hal ini tidak terlepas strategi perusahaan dalam mengakuisisi perusahaan tekstil PT Primayudha Mandirijaya dan PT Bitratex Industries. Secara garis besar, Kiwoom Sekuritas masih menilai hal ini akan mendorong harga saham SRIL untuk mengalami peningkatan, meskipun tidak banyak. 

Kiwoom merekomendasikan beli untuk SRIL, namun tetap perhatikan pergerakan secara jangka pendek karena akan mempengaruhi proyeksi jangka panjang. Beli (Jangka Pendek) dengan probabilitas 50% serta beli (investasi) dengan probabilitas 68%.

- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) membukukan pendapatan US$ 578,58 juta pada semester I-2018, meningkat 42,36% year on year (yoy) seiring memanasnya harga komoditas dan pemasukan dari sektor kelistrikan.

Kiwoom Sekuritas menilai hal ini merupakan sesuatu yang baik bagi MEDC, kenaikan dari beban pajak pada semester I-2018 naik menjadi US$ 96,17 juta dibandingkan US$ 60,66 juta pada semester I-2017. Hal ini yang menyebabkan laba perusahaan mengalami penurunan pada semester ini.

Kiwoom Sekuritas merekomendasikan saham MEDC untuk dibeli secara jangka pendek dengan probabilitas 34% dengan target Rp 1.050 - Rp 975. Sedangkan jual (investasi) dengan probabilitas 62% dengan target Rp 950- Rp 1.350.


(roy/roy)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular