Ulasan Teknikal

IHSG Jangka Pendek: Masih Rawan Koreksi!

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
05 July 2018 14:53
IHSG sudah dibuka di zona merah pada level 5.727 poin, tapi sempat di zona hijaun pada level 5.738, tapi IHSG kembali ke zona merah.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I ditutup turun 0,35% ke level 5.713 (-0,35%) atau turun 20 poin. Dari awal perdagangan, IHSG sudah dibuka di zona merah pada level 5.727 poin, tapi sempat di zona hijaun pada level 5.738, tapi IHSG kembali ke zona merah, pada saat investor asing mulai melakukan net sell sebesar Rp 118 miliar rupiah.

Pada saat yang sama, Harga batu bara ICE Newcastle kontrak berjangka diperdagangkan menguat 1% ke US$116,5/metrik ton (MT) pada perdagangan hari Rabu (04/07/2018). Pergerakan positif ini disokong konsumsi China yang diekspektasikan meningkat seiring datangnya puncak permintaan secara musiman, ditambah gagalnya kontrak pengadaan batu bara termal di Jepang.

Indeks sektor pertambangan menguat paling tinggi sebesar 1,24% dan menjadi penopang penurunan IHSG sebesar 5 poin pada hari ini. Inilah yang menjadi salah satu penahan laju koreksi IHSG.

Foto: CNBC Indonesia/Yazid Muamar


Sumber: Reuters

Secara, teknikal IHSG pada sesi I ini ditutup dengan membentuk pola berputar (spinning) dengan bergerak di ruang sempit yaitu bergerak di antara level 5.685 hingga 5.738.

Berdasarkan indikator rerata pergerakan hari (moving average) IHSG masih belum mampu menembus rerata pergerakan lima hari dan sepuluh hari (MA-5 dan MA-10) atau kembali tertekan dalam jangka pendek.


TIM RISET CNBC INDONESIA
(hps) Next Article Cek Dulu Arah Gerak IHSG Sebelum Cari Cuan Hari Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular